Mohon tunggu...
PETRUS PIT SUPARDI
PETRUS PIT SUPARDI Mohon Tunggu... Penulis - Menulis untuk Perubahan

Musafir di rumah bumi Papua

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Vatikan Umumkan Pengangkatan Uskup Agung Merauke

11 November 2020   18:50 Diperbarui: 11 November 2020   18:53 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mgr. Petrus Canisius Mandagi MSC, Uskup Agung Merauke/tangkapan layar

Hari ini, Rabu, 11 November 2020. Sejak siang hari, beredar di media sosial, surat undangan Vikaris Jendral Keuskupan Agung Merauke, Pastor Hendrikus Kariwop MSC. Surat tersebut berisi undangan mengikuti perayaan Ekaristi sekaligus pengumuman pengangkatan Uskup Keuskupan Agung Merauke oleh Takhta Suci Vatikan.

Sebagaimana diketahui bahwa sejak Sabtu, 27 Juli 2019, Paus Fransiskus membebastugaskan untuk sementara waktu Mgr. Nikolaus Adi Seputra sebagai Uskup Keuskupan Agung Merauke. Pada saat bersamaan, Mgr. John Philip Saklil diangkat menjadi administrator apostolik sede plena, Keuskupan Agung Merauke. 

Hanya berselang seminggu, tepatnya, Sabtu, 3 Agustus 2019, Mgr. John Philip Saklik wafat di Timika. Untuk mengisi kekosongan itu, pada saat Misa pemakaman Mgr. John Philip Saklil, pada Rabu, 7 Agustus 2019, Ketua Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI), Mgr. Ignatius Suharyo mengumumkan bahwa Uskup Keuskupan Amboina, Mgr. Petrus Canisius Mandagi menjadi administrator apostolik sede plena Keuskupan Agung Merauke.

Pada 28 Maret 2020, Paus Fransiskus menyetujui pengunduran diri Uskup Keuskupan Agung Merauke, Mgr. Nicolaus Adi Saputra MSC. Sejak hari dikeluarkan pengumuman itu, Uskup Nico secara resmi berhenti dari jabatannya sebagai Uskup Keuskupan Agung Merauke. 

Perihal pengunduran diri Uskup Nico yang disetujui oleh Paus Fransiskus itu dibacakan oleh Diakon Emanuel Djogo di gereja Katedral Santo Fransiskus Xaverius Merauke, pada Misa on line hari Minggu Prapaskah V, 29 Maret 2020, yang dipimpin oleh Vikjen Keuskupan Agung Merauke, Pastor Hendrikus Kariwop MSC. 

Dalam pengumuman itu ditegaskan bahwa, "Paus Fransiskus secara definitif telah menyetujui pengunduran diri Uskup Keuskupan Agung Merauke (Indonesia) Mgr. Nikolaus Adi Seputra MSC." Kini Uskup Nico menjadi Uskup emeritus.  Takhta Keuskupan Agung Merauke kosong. Mgr. Petrus Canisius Mandagi tetap melaksanakan tugas-tugas sebagai Administrator Apostolik sampai pengangkatan Uskup baru oleh Takhta Suci Vatikan.

Suasana Perayaan Ekaristi Pengumuman Pengangkatan Uskup Agung Merauke, 11 November 2020/tangkapan layar
Suasana Perayaan Ekaristi Pengumuman Pengangkatan Uskup Agung Merauke, 11 November 2020/tangkapan layar
Hari ini, Rabu, 11 November 2020, pukul 19.00 WIT. Perayaan Ekaristi dilaksanakan di Gereja Katedral Santo Fransiskus Xaverius Merauke. Perayaan Ekaristi diikuti oleh Pastor, Biarawan/i dan perwakilan umat Katolik Keuskupan Agung Merauke.  

Pada perayaan ini, tepatnya pada saat pengumuman, pukul 20.00 WIT, Vikjen Keuskupan Agung Merauke, Pastor Hendrikus Kariwop, MSC mengumumkan bahwa Paus Fransiskus telah mengangkat Mgr. Petrus Canisius Mandagi MSC menjadi Uskup Keuskupan Agung Merauke. "Informasi selanjutnya, kita menunggu dari Nuncio," tutur Pastor Hendrikus.

Selamat datang Mgr. Mandagi. Selamat melayani umat Allah, kawanan domba di Keuskupan Agung Merauke. Terima kasih berlimpah  sejak Rabu, 7 Agustus 2019 telah melayani umat Allah di Keuskupan Agung Merauke. Mulai hari ini dan ke depan Mgr. Mandagi akan bersama kawanan domba di Papua Selatan.

Umat Allah di tanah Papua bersyukur mendapatkan Mgr. Mandagi yang selalu lantang menyuarakan penderitaan orang Papua. Pada hari ini, segenap umat Allah, kawanan domba orang Papua meletakkan harapan mereka pada hati Mgr. Mandagi. Bahwa penderitaan, duka, kecemasan, jerit tangis kawanan domba orang Papua menjadi bagian hidup dan pelayanan Mgr. Mandagi selaku Uskup Agung di provinsi Gerejawi Papua.  

Ada harapan besar bahwa Mgr. Mandagi akan mengarahkan pandangan bersama para Uskup se-tanah Papua dalam melindungi umat Allah, kawanan domba orang Papua yang sedang menderita di tanah terberkati ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun