Mohon tunggu...
Aam Permana S
Aam Permana S Mohon Tunggu... Freelancer - ihtiar tetap eksis

Mengalir, semuanya mengalir saja; patanjala

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

PDIP Memang Wajar Diunggulkan Menang Pemilu

14 September 2018   10:17 Diperbarui: 14 September 2018   10:53 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muarar Sirait/dokpri

Namun yang pasti, apa yang dilakukan Ara, secara tidak langsung, menaikkan pamor partainya, PDIP, selain menaikkan pamor diri Ara sendiri. Masyarakat budaya yang selama ini sebenarnya bukan simpatisan PDIP pun, dipastikan paham akan "pesan" Ara melalui kegiatannya, walaupun tidak dikatakannya langsung.

Imbasnya, ketika berbagai lembagai survey melakukan survey partai, PDIP menjadi yang pertama diingat anggota masyarakat yang disurvey. Sementara partai lain, karena politisinya kurang merakyat, jadi pilihan kedua, ketiga atau ke sekian.

Ara sendiri, kelak akan mudah memetik buah perbuatannya yang ia semai selama beberapa tahun di masyarakat, bukan menjelang pemilihan legislatif saja.

Saya yakin, politisi PDIP yang melakukan pendekatan seni budaya tersebut bukan hanya Ara di SMS, tetapi juga yang lainnya, di seluruh Indonesia. Dan itu, menjadi kunci keberhasilan PDIP selama ini.***

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun