Mohon tunggu...
Aam Permana S
Aam Permana S Mohon Tunggu... Freelancer - ihtiar tetap eksis

Mengalir, semuanya mengalir saja; patanjala

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menikmati Hutan Pinus dan Anggrek Langka di Lembang

31 Agustus 2018   11:01 Diperbarui: 31 Agustus 2018   11:08 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggrek di Lembang/dok penulis

Ingin merasakan indahnya hutan pinus dan melihat anggrek langka? Jika ya, di akhir pekan, cobalah datang ke kawasan Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Di sana, ada destinasi seperti itu, yang dipastikan akan membuat lupa pulang.

"Benar, berlama-lama di sini, kok membuat saya lupa pulang ya?" kata Rika, seorang wisatawan dari Jakarta kepada penulis, suatu ketika.

Obyek wisata pohon pinus di Cikole, Lembang itu, memiliki luas kurang lebih 14 hektar. Sebelum menjelma jadi obyek wisata populer dan banyak dikunjungi wisatawan,  kawasan tersebut merupakan hutan lindung.

Ada beberapa hal yang menyebabkan wisatawan lupa waktu jika bercengkrama di obyek wisata tersebut.

Yang pertama, tentu alam yang indah, sejuk dan teduh serta pepohonan pinusnya yang menjulang tinggi. Kepenatan dan kebosanan kita akibat pekerjaan, dijamin mendadak hilang entah ke mana.

Yang kedua, karena di kawasan hutan pinus tersebut,  terdapat ratusan bunga anggrek. Beberapa jenis anggrek yang disimpan di rumah kacanya,  bahkan ada yang masuk anggrek langka. Anggrek dari Kalimantan dan Papua juga ada di obyek wisata tersebut.

"Saya semula tidak percaya akan keindahan obyek wisatanya. Tapi ternyata benar," kata Rika.

Penasaran dengan keindahan alamnya, Menteri Pariwisata Arif Yahya pun, suatu ketika pernah mengunjungi obyek wisata tersebut. Saat berada di lokasi yang untuk masuknya dikenakan tarif Rp 35.000 itu Menteri mengakui keindahan alamnya. Ia juga sangat tertarik melihat anggreknya.

Tertarik? ***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun