Ide kreatif dan harus diapresiasi tentunya sebagai warga jateng ketika Dinas Perempuan dan Anak Provinsi Jawa Tengah memiliki media komunikasi, informasi dan edukasi untuk pencegahan dini perkawinan anak lewat portal jokawinbocah.id
Portal ini sangatlah menarik bagi pemangku kebijakan, karena di desain khusus dan sangat spesifik dimana media yang dipublikasi terkait masalah stop pernikahan usia anak.Â
Tentunya kita harus prihatin, ketika fenomena kawin atau menikah diusia masih anak, pasalnya secara medis jug tidak baik, dari sisi kesiapan mental dan spiritualnya juga belum mencukupi, terlebih lagi jika saat menikah masih usia sekolah, maka besar kemungkinan akan menjadi anak tersebut malu untuk bersekolah akhirnya putus sekolah atau keluar dari sekolah, negara tentunya rugi bahkan masyarakat juga rugi, apalagj bagi daerah menjadi beban ganda.
Stop pernikahan usia anak, selama masih anak harus bersekolah, belajar mencari ilmu sesuai cita-cita mereka agar sukses dikemudian hari, semakin tidak ada pernikahan di usia anak maka tidak akan banyak pengajuan dispensasi pernikahan di pengadilan agama. Namun kalau sebaliknya bila tren pengajuan dispensasi semakin meningkat maka menjadi persoalan yang perlu di tangani dengan cepat dan tepat.
Pergaulan anak tentunya harus diawasi apalagi sebagai orangtua yang memiliki anak maka mereka disamping dipenuhi hak anaknya namun orangtua, lingkungan, serta negara dan dunia international juga mempunyai tanggungjawab bersama demi kualitas dan kuantitas generasi yang akan datang.Â