Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Pahit, tapi Diburu "Wit Pare Dimasak Tumis dan Bumbu Kelapa"

11 Mei 2020   12:07 Diperbarui: 11 Mei 2020   12:07 716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pare, buah lokal yang pahit, tapi kalau diolah dengan koki yang handal, rasanya bisa enak binget, karena banyak cara mengolah bahan baku lokal ini, pastinya menu ini menjadi menu pavorite sejumlah warung makan Tegal (Warteg) atau Warung Makan Brebes (Warbes), dan bagi anda yang ingin mencobanya, saat diluar bulan puasa anda bisa saja datang ke warung tegal, sebagian menu olahan bahan buab lokal ini menjadi menu andalan, selain ada ayam, rendang, dan ikan, dengan olahan masakan tempe, dan minuman khasnya adalah teh tong tji dari Tegal. 

Karena buah lokal ini mudah di dapat di pasar desa atau pasar induk maka anda bisa beli bahan pare ini, pastinya harganya terjangkau dan bisa diolah dengan tumis pare dengan cara mengolahnya menjadi tumis pare sedap dan nikmat adalah : 

  • Pare ukuran sedang: 1 buah
  • Tempe, potong kotak sedang: 1 papan
  • Kaldu bubuk : 1/2 sdt
  • Garam : 1/2 sdt
  • Gula pasir : 1 sdt

Bagi anda yang ingin merasakan pare dengan masakan ada tambahan kelapa muda seperti dibawah gambar ini, biar tidak penasaran apa saja bumbu-bumbunya, maka penulis mengutip di cookpad.com karena bumbu masakan yang recomende sahabat, apa saja nih bahan dan bumbu serta cara membuatknya :
Bahan-bahan
3 bh pare ukuran sedang
1 btr kelapa setengah tua
1/2 gelas air kelapa (opsional)
2 sdm udang pape
Bumbu :
3 btr bawang merah
4 btr bawang putih
10 bh cabe rawit merah
2 bh cabe merah besar
3 bh cabe merah keriting
3 lbr daun jeruk purut
1 ruas jari kencur
secukupnya garam
secukupnya gula
kaldu jamur/ penyedap lain

Cara Masaknya,
Pare potong 4 bagian. Bersihkan bijinya,tusuk daging pare dengan garpu. Lumuri garam. Diamkan 30 menit. Haluskan semua bumbu. Tuang ke kelapa parut. Aduk hingga tercampur rata. Cek rasa. Cuci bersih pare. Tiriskan sebentar. Isi dengan kelapa parut yang sudah dibumbui. Kerjakan hingga habis.Panaskan kukusan. Lapisi tutup kukusan dengan kain lap. Susun pare dalam kukusan. Kukus 30 menit. Angkat. Susun di piring saji. Pare isi siap dinikmati bersama nasi hangat.

Dokpri Pare Bumbu Kelapa
Dokpri Pare Bumbu Kelapa
Meski pare itu pahit, tapi sahabat kaya manfaat untuk tubuh kita, bisa membantu menurunkan berat badan, wah ini sangat cocok untuk mereka yang obesitas, berarti harus rutin nih kita konsumsi pare, biar badan tidak terlalu gemuk, kemudian ternyata bisa menurunkan kadar gula darah, termasuk mengurangi kolesterol, da mengandung banyak nutrisi.

Penulis kalau lihat ada masakan pare dengan bumbu kelapa, bisa habis 2-3 potong, selain rasanya mantap, juga bisa nambah nasinya, wah berarti ga jadi kurus deh, jika karbohidratnya nambah. Kalau pare dibuang biji-bijinya maka akan sedikit terkurangi rasa pahitnya, apalagi jika dicuci dengan air garam, kalau ditumus maka bisa lho pare sambil diremas ringan, dan bisa dibilas beberapa kali, dan bisa juga mengkonsumsi dengan cara memanggang, mengukus, menggoreng atau menumisnya.

Wajar jika ada obat pare yang sudah dibentuk suplemen jadi tidak kelihatan pahitnya, karena tinggal ditelan saja.

Saat makan pare, yang cocok dengan tambahan cumi saos tiram, atau cumi bumbu masakan hitam, kalau cuminya itu masih fresh maka rasa cuminya sangat manis dan bisa bikin nambah tuh nasinya, kalau tidak ditemui cumi, ya bisa diganti dengan tirasan ikan sembilang atau pecak ikan cucut atau ikan layur, semakin jos nemen rasa dan mantulnya. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun