Jalanku Bodol, keluh sejumlah warga di Desa Cenang Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Saat hujan lebat, airpun menggenangi ruas jalan, tidak ada pilihan cari jalan yang mulus, glopot motorku, tubuhku seperti digoyang-goyang, terkadang juga jatuh dari kendaraan, maklum genangannya sangat dalam.Â
Begitu keluh kesah salah satu warga desa sahirman yang rutin melintasi jalan tersebut, disamping menjalankan  tugas dari pemerintah desa untuk datang ke Ibukota Kecamatan dan Kabupaten termasuj keperluan keluarga. Sabtu (27/04/2019).Â
Hal senada juga diutarakan Haji Djayusman saat berkunjung ke desa ini, harus sabar mengendarai sepeda motor, kalau mobil sedan terus melintasi jalan tersebut, kemungkinan rusak, bila ketemu pengguna jalan maka harus saling antri untuk melintasi ruas genangan air, bagaimana jika sepeda motornya bocor, tak terbayangkan betapa lelahnya jalan sambil mencari tambal ban.Â
Kemana Warga MengaduÂ
Jeritan akan keluhan warga jelas ditimpahkan ke kepala Desa, tahu jalan rusak kenapa tidak diajukan usulannya ke Pemerintah Kabupaten, pihak Desa jelas dipastikan sudah memberitahukan ke Bupati dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum sebagai penanggungjawab jalan kabupaten yang rusak.Â
Opini warga menganggap Pemdes tak berdaya, sedangkan desa pun tidak berani menganggarkan dana desa untuk perbaikan jalan tersebut, bila dilakukan maka akan menjadi temuan dan imbasnya Kades akan diperiksa oleh Kejaksaan karena temuan kesalahan prosedur.Â
Kades Cenang Imam Rifai menjelaskan, sudah hampir dua tahun usulan jalan rusak parah ini ke pihak Pemkab Brebes, namun tidak ditanggapi sebagai prioritas, desa bikin video, foto dokumentasi dan usulan ke Bupati, bahkan beberapa warga mulai mengupload rusaknya jalan Kabupaten ke media sosial, dengan harapan segera ditanggapi dan mendapatkan perhatian serius.Â
Berbuah HasilÂ
Tahun ke tiga, terlihat ada angin segar yang bikin desa sedikit gembira, karena  pihak DPU langsung Kepala Dinas PU dan rombongan mendatangi pihak desa dan menyampaikan, tahun ini masuk dalam lelang dengan kontruksi COR Beton.Â
" Prosedur tetap harus di lampaui, mekanisme anggaran APBD untuk infrastruktur dengan nilai milyaran, maka harus lewat proses lelang, namun pihaknya memastikan bahwa jalan Kabupaten tersebut tahun ini di Cor beton," kata H. Akhmad Satibi, SH, ST
