Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Karnaval Antar Desa Ajang Kreativitas Warga

18 Agustus 2018   07:32 Diperbarui: 18 Agustus 2018   08:04 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kreasi Kanoman Songgom/Doc M Sahid Attar

Berbagai bentuk kreasi warga dalam menampilkan hasil karyanya untuk ditampilkan di karnaval baik itu karnaval tingkat desa, kecanatan hingga kabupaten. Mereka yang punya bakat seni bisa tampil lebih sempurna dalam membuat kreasi dari bahan yang tersedia di sekitarnya. 

Warga songgom lor Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes membuat sebuah karya seni Anoman ini beberapa hari dengan modal swadaya. Mereka menampilkan seni seperti kanoman, kelinci, kerbau dan bentuk kreatifitas lainnya. 

Kenapa menampilkan kanoman,  karena anoman ini salah satu tokoh dalam pewayangan yang telah berjasa dan banyak membunuh para raksasa yang telah melakukan keakramurkaan. Hadirnya anoman melambangkan kekuatan dan kesetiakawanan sosial. Anoman adalah putra Bathara Guru dengan Dewi Anjani, putri sulung Resi Gotama dengan Dewi Windradi dari pertapaan Erriya/Grastina. Anoman merupakan makluk kekasih dewata. 

Ia mendapat anugerah Cupumanik Astagina, juga ditakdirkan berumur panjang, hidup dari jaman Ramayana sampai jaman Mahabharata, bahkan sampai awal/memasuki jaman Madya. Anoman memiliki beberapa kesaktian. 

Ia dapat bertiwikrama, memiliki Aji Sepiangin (dari Bathara Bayu), Aji Pameling (dari Bathara Wisnu), dan Aji Mundri (dari Resi Subali). Tata pakaiannya yang melambangkan kebesaran, antara lain ; Pupuk Jarotasem Ngrawit, Gelung Minangkara, Kelatbahu Sigar Blibar, Kampuh/Kain Poleng berwarna hitam, merah dan putih, Gelang/Binggel Candramurti dan Ikat Pinggang Akar Mimang.

Kambing/Doc M. Sahid Attar
Kambing/Doc M. Sahid Attar
Sementara itu, ada beberapa warga di RT yang lain menampilkan kreasi domba hitam, warga menginginkan bahwa budidaya domba bisa memberikan nilai pendapatan bagi warganya, warga yang tidak mampu diharapkan untuk diberdayakan, bukan diberikan bantuan seperti bantuan langsung tanpa ada pemberdayaan. 

Kambing yang dirawat bisa dibuat model dua cara yakni dikembangbiakan dan dibesarkan atau dikenal dengan penggemukan. 

Bila seorang kepala keluarga bisa merawat hewan pemeliharaannya dengan baik maka jelas akan memberikan nilai tambah dan bisa mengangkat hidupnya bersama keluarganya. Kekuatan domba sangatlah kuat, apalagi jika domba atau kambing ini kekar, dan sehat maka dipastikan nilai jualnya juga tinggi, dan bisa menjadi induk pejantan yang baik. 

Kanguru/Doc M. Sahid Attar
Kanguru/Doc M. Sahid Attar
Kanguru, dimaknai oleh warga simbol hewan asli australia yang sayang dengan anaknya, kemana-mana anaknya dibawa oleh induknya sebagai bukti kasih sayangnya. Kanguru Merah adalah hewan marsupial terbesar yang masih hidup. Apabila berdiri tingginya dapat mencapai lebih dari 2 meter dan bobotnya mencapai 90 kg. Kanguru jenis ini biasanya bergerak dalam kelompok besar. 

Mereka tidur di kala siang yang hawanya paling panas. Apabila tidak ada air, mereka akan mencari kelembaban dari tumbuhan hijau. Mereka juga hanya akan berkembangbiak apabila ada hujan dan tumbuh tanaman baru.

Naga/Doc M Sahid Attar
Naga/Doc M Sahid Attar
Berbeda dengan kreasi naga besar, warga sengaja membuat kreasi ini dengan maksud bahwa naga adalah penjaga harta karun, mitos naga adalah hewan yang panjang dan patuh dengan majikan, mempunyai kekuatan alam, dan panjang umur. Naga mempunyai kekuatan gaib yang sangat tinggi.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun