Mohon tunggu...
Gunawan S. Pati
Gunawan S. Pati Mohon Tunggu... Dosen - dosen

Penikmat buku dan pengamat pendidikan dan sosial.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Apakah Karyawan Toksik Bisa Berubah?

31 Mei 2021   15:04 Diperbarui: 2 Juni 2021   16:00 1244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karyawan toksik (Sumber: dragonimages via kompas.com)

Memiliki karyawan toksik itu memang tidak bisa dielak dan biasanya setiap kantor pasti ada, yang berbahaya jika kayawan tosik memiliki pengarauh terhadap teman-temannya. 

Oleh karenanya, manfaatkan karyawan yang profesional untuk menjaga agar karyawan toksik tidak berpengaruh dan tetap menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. Jika pengaruh karyawan toksik dibiarkan tentunya akan merusak sistem kerja sekaligus membuat lingkungan kerja jadi toksik. 

Solusi yang telah saya tulis merupakan pengalaman pribadi berdasarkan pemetaan tipe karyawan ala Carl G Glickman untuk memudahkan mengidentifikasi karyawan dan mencari solusi yang paling tepat. Tetapi bukan berarti solusi itu berlaku untuk semua lingkungan kerja perlu adaptasi jika akan memanfaatkan pemetaan tipe karyawan agar hasilnya lebih efektif. Yang paling penting adalah kita harus percaya bahwa karyawan bisa berubah atau dikembangkan meskipun memiliki sifat toksik.

Semoga bermanfaat.

Pati, 31 Mei 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun