Mohon tunggu...
Patricia Valerie Santoso
Patricia Valerie Santoso Mohon Tunggu... Jurnalis - Pelajar

PATRICIA VALERIE SANTOSO

Selanjutnya

Tutup

Nature

Antara Jaringan Hewan dan Tumbuhan, Manakah yang Lebih Baik dalam Beradaptasi?

7 Oktober 2019   16:42 Diperbarui: 7 Oktober 2019   16:54 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hidup di era modern dimana tidak lagi ada hambatan jarak memanglah menarik. Tidak ada lagi alasan untuk tidak pergi ke dunia bagian lain ataupun memiliki hal-hal yang ada di dunia bagian lain sedangkan di Indonesia tidak ada.

Kita ambil contoh binatang peliharaan, anjing Alaskan Malamute, anjing ini merupakan anjing besar yang sangat indah karena muka yang menggemaskan dengan bulu yang lebat. Dulu, anjing ini hanya ada di tempat yang dingin tetapi karena perkembangan teknologi, anjing ini sudah ada hampir di semua bagian dunia. Apa yang terjadi saat anjing ini dibawa ke tempat yang bukan merupakan habitatnya ? Anjing ini akan menyesuaikan dirinya dengan keadaan sekitarnya misalkan dibawa ke Indonesia, negara dengan iklim tropis yang mendapat sinar matahari sepanjang tahun. Dari yang dingin dan sekarang, tinggal di tempat yang panas, anjing ini akan menyesuaikan dirinya dengan suhu lingkungan dengan cara merontokkan bulunya.

Seperti yang kita tahu, bulu binatang adalah bagian dari binatang yang digunakan untuk menghangatkan dirinya, jadi, anjing ini akan menyesuaikan dirinya dengan suhu yang panas dengan mengurangi bulunya. Mengapa mereka melakukan itu ?

Itulah yang disebut dengan adaptasi. Adaptasi adalah cara suatu organisme untuk berkembang agar dapat bertahan hidup. Biasaya, kita beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan kita, tahan terhadap suhu lingkungan kita, bertahan hidup dari masalah-masalah ataupun membiasakan diri terhadap hal-hal baru. Semua organisme pasti akan beradaptasi terhadap hal-hal baru yang mereka temui agar mereka dapat menjalankan hidup mereka dengan baik. Adaptasi membutuhkan waktu sehingga tidak dapat dilakukan secara tiba-tiba ataupun memaksa beradaptasi dengan waktu yang sangat cepat. Ini tidak akan berhasil.  

Hewan memiliki tiga macam adaptasi yaiut adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi dan juga adaptasi tingkah laku. Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk makluk hidup atau bagian-bagian makluk hidup seperti paruh burung beradaptasi berdasarkan makanan yang mereka makan.

Adaptasi fisiologi lebih kepada fungsi-fungsi tubuh sehingga tidak dapat dilihat dengan mata tetapi dapat dirasakan seperti fungsi tubuh ikan air tawar dengan ikan air asin berbeda dan juga adaptasi tingkah laku yang merupakan penyesuaian suatu makluk hidup yang dilakukan dengan tingkah laku seperti buglon yang dapat merubah warnanya untuk menjaga diri.

Apakah tumbuhan juga dapat melakukan adaptasi seperti hewan ?

Jawabannya, tidak. Tumbuhan lebih sulit untuk beradaptasi daripada hewan. Misalkan, tumbuhan kaktus, tumbuhan kaktus tinggal di padang gurun dimana ia sulit untuk mencari air. Saat ia dipindahkan ke tempat yang sering hujan atau sering terkena air, tumbuhan kaktus juga akan mati ataupun misalkan tumbuhan lain seperti padi yang harus hidup di tempat dengan banyak air, jika padi dipindahkan ke tempat yang jarang air, juga akan mati.

Dari hal-hal diatas, dapat disimpulkan bahwa setiap organisme pasti dapat beradaptasi dengan lingkungan baru asalkan kebutuhan utamanya seperti makanan, tempat tinggal, ttempat untuk reproduksi dan lain-lain terpenuhi. Sebenarnya apa alasan dibalik tumbuhan hewan lebih baik dalam beradaptasi dibandingkan dengan tumbuhan ?

Pada jaringan hewan tersusun dari sel-sel hewan yang sangat sederhana tetapi pada jaringan tumbuhan tersusun dari sel-sel tumbuhan yang cukum rumit. Walaupun demikian, jaringan hewan lebih kompleks dibandingkan dengan sel tumbuhan sehingga lebih mudah dalam beradaptasi pada tempat-tempat yang baru.

Pada jaringan hewan memiliki jaringan saraf. Apa itu jaringan saraf ? Jaringan saraf adalah komponen utama dari sistem saraf. Jaringan saaraf ini berguna untuk mengatur dan mengontrol bagian-bagian tubuh sehingga terkoordinasi dengan baik. Dengan begini, antar jaringan hewan berkoordinasi dan ini menyebabkan jaringan hewan lebih mudah beradaptasi daripada jaringan tumbuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun