Peluang Bisnis Saat Berdamai dengan Covid-19 (1)

Setiap hari cuitan anggota grup komunitas penjahit lewat di timeline facebook saya. Tentu saja isinya penawaran jasa jahitan selain curhatan sepinya order. Mereka berkali-kali manawarkan jasa menjahit apa saja yang penting dapat pemasukan. Mereka berbondong-bondong meninggalkan jejak nomor hp di kolom komen status seseorang meski sekedar mencari penjahit u pekerjaan 6 biji saja.

Banting dan perang harga antarpejahit terjadi. Mereka pun tak lagi hitung hitungan order, peluang apapun terima!. Itu semua dilakukan agar mesin jahit mereka tetap bergerak memecah kesunyian rumah yang sudah terlalu lama nganggur di era pandemik ini.

Sejak era #dirumahsaja dan semakin ganasnya penyebaran covid 19, tak lagi ada pesanan masuk. Orderan makin lama makin hilang. Chating yang sekedar bertanya tentang harga makin hari makin sepi bahkan tak ada yang tanya. 

Kebiasaan baru #dirumahsaja, stay@home menghentikan profesi apapun sampai ke akar-akarnya. Tanpa dicari para produsen ini muncul dipermukaan menawarkan barang dagangan mereka. Tak hanya penjahit namun juga produk lain. Muncul sendiri tanpa diminta.

Peluang Baru, Siapkan Sekarang!

Menarik untuk diperhatikan fenomena banting harga, dan penawaran semurah-murahnya di timeline grup ini. Apalagi saat ini grup apapun sudah berubah isinya menjadi grup jualan dan penawaran barang. 

Saya katakan menarik karena ketika semuanya tiarap hanya ada penawaran online yang terjadi. Itu artinya siapapun yang membutuhkan akan mudah mencari di online juga. Nah klo mereka sedang banting jasa dan harga artinya mereka sangat…sangat terbuka untuk kerjasama. Inilah peluang nya.

Di masa transisi, semua mulai dari NOL. Termasuk mereka. Setiap produsen akan menawarkan barang dan jasanya sesering mungkin, semurah mungkin agar mendapat pesanan. Kesempatan inilah yang harus kita ambil. 

Ada hal yang harus diperhatikan yaitu pastikan bahwa kita mencatat produsen asli dan menjadi pemasar pertama dari produk mereka. Sementara setiap orang masih menikmati suasana #dirumahsaja stay@home kita bergerak dalam senyap mengumpulkan sebanyak banyaknya produsen potensial ini. Apakah itu penjahit, apakah itu perajin, apakah itu tukang bikin peyek, petani beras, ato sekedar bikin perca.

Begitu pula dengan saya, saat semua tiarap secara fisik, saya pun mengumpulkan no hp dan alamat penjahit bahkan produsen frozen food dan pembuat peyek. Saya kontak mereka dengan identifikasi standar. Saya catat dan membuka kemungkinannya. Mumpung mereka sedang butuh. Mumpung mereka membuka diri untuk dijualkan sementara tiap harinya mereka diatas angin.

Apa yang kita lakukan? Ya kita jual dengan harga yang kita sudah sepakati sebagai reseller. Rata rata para produsen ini tidak mempunyai keahlian berjualan secara modern. Mereka hanya menawarkan dari ke wag, dan paling banter fb grup dan marketplace fb bahkan beberapa dari mereka masih menawarkan dari rumah ke rumah.