Mohon tunggu...
Paris Ohoiwirin
Paris Ohoiwirin Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menyelesaikan pendidikan terakhir di sekolah tinggi Filsafat Seminari Pineleng, Sulawesi Utara. Gemar membaca dan menulis tema-tema sastra, sejarah dan filosofis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mendekap Makna Beragama

6 Februari 2023   23:18 Diperbarui: 8 Februari 2023   13:01 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                      (pixabay.com)

Hampir semua orang memeluk agama karena orangtuanya,

Kita tidak bisa memaksakan sebuah hati untuk percaya apa yang kita percaya

Kita hanya bisa menunjukkan jalan yang tepat  dan benar bagi dirinya

Tiada orang yang terlahir tanpa keyakinan

Bahkan bagi orang yang menyangkal nama Tuhan,

Ia sedang meyakini bahwa Tuhan tidak ada

Kita tidak bisa merubah hitam jadi putih atau biru menjadi merah

Jika kita adalah putih dan meyakini bahwa hitam itu salah,

Cukuplah bagi kita menunjukkan bahwa putih itu indah

Hanya karena saya benar, bukan berarti kau salah

Hanya karena kau tak sejalan denganku, bukan berarti kita adalah musuh

Hanya karena aku putih, bukan berarti yang bukan putih itu adalah ketidakwajaran

Kebhinekaan itu niscaya

Kebinekaan itu dikehendaki oleh sang khalik

Melawan kebhinekaan berarti melawan sang empunya kenyataan semesta ini

Siapakah saya,

Siapakah anda,

yang dengan angkuhnya ingin membungkam kebhinekaan?

           

 

 

 

 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun