Pagi yang indah Langit pun terlihat cerah Dedaunan berterbangan tanpa arah
Serta embun yang membuatnya bunga tampak basah
Kucoba meraih secarik kertas tulis
Dan sebuah pensil pemberian gadis berwajah manis
Kutorehkan garis demi garis
Menggambar pemandangan bak seorang pelukis
Ayah, aku punya cita-cita
Aku ingin menjadi pelukis ternama
Aku ingin mengangkat nama keluarga kita
Dan aku ingin agar kita hidup bahagia
Meskipun berdua
Aku tak ingin menyerah begitu saja
Walau harus hidup tanpa kasih sayang seorang mama
Mama, slalu mendoakanmu dimanapun aku berada
Semoga engkau tenang disana, mama
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!