Mohon tunggu...
PONOROGO BERSINERGI
PONOROGO BERSINERGI Mohon Tunggu... Security - MENDUKUNG MENUJU PONOROGO YANG LEBIH MAJU, BERBUDAYA DAN RELIGIUS

MENDUKUNG MENUJU PONOROGO YANG LEBIH MAJU, BERBUDAYA DAN RELIGIUS

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Selamatkan Harta Benda Milik Warga Lerdampak Luapan Sungai, Anggota Kodim 0802/Ponorogo Evakuasi Ternak Milik Warga

7 Maret 2019   22:47 Diperbarui: 7 Maret 2019   23:03 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ponorogo,- Penanggulangan dampak meluapnya sebagian besar sungai di wilayah Kabupaten Ponorogo yang disebabkan hujan lebat dengan durasi lama dilaksanakan oleh anggota Kodim 0802/Ponorogo dilaksanakan secara menyeluruh. Setelah melaksanakan evakuasi bagi warga lansia dan anak-anak, bersama warga laki-laki dewasa anggota Koramil 0802/05 Kauman yang diperkuat personel Makodim 0802/Ponorogo melaksanakan evakuasi ternak warga Desa Pengkol.(7/3/19)

Evakuasi ternak warga diawali dengan memindahkan puluhan kambing milik warga Dusun Keling, Tengah dan Krajan ke lokasi sekitar Balai Desa Pengkol yang disiapkan sebagai tempat pengungsian warga Desa Pengkol. Selanjutnya, beberapa ekor sapi milik warga juga dievakuasi dari kandang menuju lokasi terdekat dengan pengungsian agar mudah dalam pemeliharaannya. Evakuasi dilaksanakan dengan berjalan kaki melintasi genangan air yang masih melanda ketiga dusun di Desa Pengkol.

Menurut Pelda Barjiyanto Babinsa Koramil 0802/05 Kauman yang memimpin pelaksanaan evakuasi ternak milik warga ini mengungkapkan bahwa, "Para warga Desa Pengkol yang terdampak banjir akan enggan mengungsi kalau ternak mereka masih tetap di kandan. Sedangkan kondisi rumah yang telah tergenang air, akan rawan dengan keselamatan warga maka sesuai petunjuk dari Kodim 0802/Ponorogo ternak milik warga juga dilaksanakan evakuasi." Lebih lanjut Pelda Barjiyanto menuturkan bahwa, "Ternak-ternak ini kami tempatkan di sekitar Balai Desa Pengkol yang dipersiapkan sebagai lokasi pengungsian, sehingga memudahkan para pemilik ternak melaksanakan pemeliharaan ternak selama luapan suangai masih menggenangi rumah dan kandang ternak milik warga," ungkapnya.(MdC0802)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun