Mengelola Bisnis Online Membuat Mahasiswa Keteteran dalam Mengurus Kuliah Online

Pandemi Corona telah membuat banyak perubahan yang ada di dunia,  salah satu perubahan besar yang sangat menonjol adalah dibidang perekonomian. 

Saat ini banyak orang di luar sana yang sudah mulai terdampak salah satu nya para mahasiswa. Banyak mahasiswa yang tidak ingin membebankan orangtua nya di saat wabah pandemi seperti ini dan juga banyak mahasiswa yang ingin memiliki uang tambahan sendiri untuk kebutuhannya. Karena adanya pandemi  Covid- 19 hampir saat ini seluruh kampus di Indonesia melakukan pembelajaran secara daring atau belajar dari rumah. 

Pembelajaran secara daring akan lebih sering dilakukan di rumah sehingga mahasiswa pun juga memiliki banyak waktu luang dirumah, saat kuliah sudah selesai. Banyak dari mahasiswa yang memanfaatkan waktu luang seperti ini untuk membuka peluang usaha secara online. Seperti menjual makanan, perawatan kulit, dan lain sebagainya. 

Baca juga: Hal-hal yang Dilakukan untuk Memulai Bisnis Online yang Sukses

Menurut saya, itu adalah hal yang baik yang bisa dilakukan oleh mahasiswa, karena saat dirumah selain mahasiswa belajar, ia juga bisa mencari pengalaman pekerjaan dan tambahan penghasilan yang mungkin bisa untuk meringankan beban orangtua nya. Tetapi karena hal itu, ada beberapa permasalahan yang harus dialami oleh mahasiswa yang membuka usaha bisnis yaitu konsentrasi mereka menjadi terpecah – belah dan tidak bisa fokus pada kuliah nya saja. Tentunya ini adalah hal yang akan menyebabkan mahasiswa lelah karena banyaknya pekerjaan.

Evaluasi

Pandemi Corona ini sudah membuat segala hal dilakukan secara online. Hampir seluruh masyarakat mulai melirik kearah digital. Karena hampir semua kegiatan saat ini dilakukan melalui daring. Masyarakat pun baik laki – laki maupun perempuan juga banyak yang berbelanja melalui pasar online. Karena pastinya disaat pandemi corona seperti ini jumlah pembeli online akan meningkat. 

Chrestella Carissa saat melakukan webinar tentang MarkPlus Industry Roundtable mengungkapkan bahwa aktivitas belanja online mengalami peningkatan drastis dari 4,9% menjadi 28,9% selama era pandemi  ini. Sehingga hal ini menyebabkan banyak dari kita salah satu nya mahasiswa yang memulai usaha bisnis online karena hal ini dianggap peluang yang cukup besar untuk mendapatkan penghasilan. 

Seorang Kepala Eksekutif dari perusahaan e-commerce Tokopedia yaitu William Tanuwijaya mengatakan bahwa dalam 11 bulan terakhir ini mitra UMKM telah bertambah 2,6 juta salah satunya dikarenakan pandemi corona ini. Tetapi hal ini bisa menganggu aktivitas perkuliahan mahasiswa. 

Beberapa dari mahasiswa yang membuka usaha bahkan ada yang mengalami penurunan nilai dan minat belajar karena banyaknya urusan bisnis nya yang dia kerjakan. Tentunya hal seperti ini akan membuat dampak negativ dalam bidang perkuliahan. 

Baca juga: Cara Menghadapi Bisnis Online "Kaleng-kalengan" dan Kecanduan Baru Era Digital