Mohon tunggu...
Pak Guru Fahriza official
Pak Guru Fahriza official Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kesunyian

30 April 2023   11:00 Diperbarui: 30 April 2023   11:05 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kesunyian

Gemerisik rintik hujan ini
Semakin melilit diri
Menambah kelam hari
Saat keramaian tak mengobati sepi

Menari - nari terus rasa ini
Menggeluti setiap ruang
Meninggikan pilar - pilar yang enggan berdiri
Sunyi ini tak pernah berhenti menyerang

Harapan akan cinta - Nya
Itulah yang mampu mempertahankan
Setiap spektrum cahaya yang ada
Hadirkan pelangi  sebagai penyemarak hati yang kesunyian...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun