Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Beberapa Kesalahan Umum Orangtua dalam Mendidik Anak (8)

7 Mei 2023   05:00 Diperbarui: 7 Mei 2023   06:50 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://news.detik.com/

Syaikh Jasim Muhammad Al-Muthawwi menulis makalah berjudul ‘Isyruna Khatha-an Tarbawiyan Nartakibuha Ma’a Abna-ina. Isinya tentang duapuluh poin kesalahan yang umum dilakukan orangtua dalam mendidik anak-anak mereka.

Dalam tulisan kali ini, saya akan menyampaikan beberapa poin saja. Biar secara psikologis kita tidak terlalu terbebani dengan banyaknya kesalahan kita selama ini. Khawatirnya justru menjadi melemahkan semangat berbenah diri.

Kesalahan Kedelapan: Tarku Ad-Du’a

Menurut Syaikh Jasim Muhammad Al-Muthawwi, kesalahan yang banyak dilakukan orangtua tanpa mereka sadari adalah tarku ad-du’a atau lalai dalam mendoakan anak. Masih banyak orang tua yang lemah, lalai bahkan tidak mendoakan anaknya.

Orangtua jangan merasa sudah banyak memberikan pengarahan dan pendidikan kepada anak. Seakan dengan interaksi yang dilakukan selama ini, sudah cukup untuk membuat anaknya baik. Orangtua merasa sudah menerapkan banyak teori parenting, sehingga menganggap usahanya sudah maksimal.

Padahal, semua manusia itu lemah. Kita tidak akan bisa mendidik anak-anak kita, tanpa bimbingan dan rahmat dari Allah Ta’ala. Untuk itulah kita harus selalu berdoa, memohon kekuatan, kemampuan dan kemudahan dalam mendidik dan mengasuh anak-anak. Demikian pula, orangtua harus rajin mendoakan anak-anaknya.

Hal yang harus kita ingat, doa orang tua untuk anaknya adalah salah satu doa mustajab. Jangan sampai kita lewatkan kesempatan pengabulan doa ini. Nabi saw telah bersabda,

ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ مُسْتَجَابَاتٌ لاَ شَكَّ فِيهِنَّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

“Ada tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua, doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang terzalimi” (HR. Abu Daud no. 1536, Ibnu Majah no. 3862 dan Tirmidzi no. 1905).

Al-Munawi menjelaskan, “Doa orangtua kepada anaknya diijabah karena rasa sayang orangtua yang tulus kepada anaknya, dan orangtua banyak mendahulukan anaknya daripada dirinya sendiri. Sehingga kita doa disertai rasa sayang yang tulus, mengakibatkan dikabulkan doa.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun