"Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bila mereka ditimpa was-was dari syaitan, mereka ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat kesalahan-kesalahannya" (QS. Al A'raf: 201).
Syaikh 'Abdullah Al-Fauzan menyatakan, "Hendaklah seorang muslim bersemangat mengamalkan doa ini ketika hendak melakukan berhubungan suami istri hingga menjadi kebiasaan. Hendaklah ia melakukannya dalam rangka mengamalkan nasehat Nabi saw dan demi menghasilkan keturunan yang terjaga dan terlindungi dari gangguan setan, juga supaya mendapatkan keberkahan dari doa ini".
Dengan demikian sangat jelas, bahwa pendidikan anak sudah dimulai sejak prakonsepsi. Sejak sebelum melakukan hubungan suami istri, sudah diawali dengan doa perlindungan dari gangguan setan dan permintaan agar mendapatkan anak salih salihah.
Bahan Bacaan
Mahbub Ma'afi Ramdlan, Doa dan Waktu yang Pas untuk Berjimak, https://islam.nu.or.id, 18 Mei 2014
Muhammad Abduh Tuasikal, Berkah di Balik Doa Sebelum Hubungan Intim, https://rumaysho.com, 22 Maret 2012