Desa Silimakuta Dukung Program Stop BABS dan Cegah Stunting Mewujudkan Generasi Emas Pakpak Bharat

Desa Silimakuta Kecamatan Tinada Kabupaten Pakpak Bharat mendukung Program Stop BABS (Buang Air Besar Sembarangan) dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada masyarakat desanya. Dukungan kongkrit ini dengan pemberian bantuan jamban pemerintah desa Silimkauta kepada rumah tangga yang belum memiliki jamban pada hari Kamis, 5 juli 2018. Charles Sinamo selaku pejabat kepala desa Silimkauta menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk mendukung pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat dalam upaya mewujudkan Desa Stop BABS.

Kegiatan pembagian bantuan jamban dihadiri Tenaga Ahli Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) Kabupaten Pakpak Bharat, Arjuna (TA-PP) dan Jhonny Lbn Tobing (TA-ID) juga dihadiri Pendamping Desa (Hendriardi Berutu), dan perwakilan Puskesmas Tinada. Camat Tinada dalam sambutannya menyampaikan bahwa *Intinya adalah mengubah perilaku masyarakat, dari buang air sembarangan, menjadi memiliki budaya malu dan sehat melalui buang air besar di jamban".

Arjuna (Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif P3MD) berharap melalui fasilitasi pelayanan kesehatan dapat meningkatkan derajat kesehatan sehingga terwujudnya cita-cita Bupati Pakpak Bharat Bapak Remigo Yolando Berutu, yaitu Generasi Emas Pakpak Bharat.

Selain kegiatan bantuan jamban, pemerintah desa Silimakuta melaksanakan kegiatan pembinaan Posyandu melalui pemberian makanan sehat kepada Balita dan menyelenggarakan Pendidikan Anak Usia Dini secara gratis. Selain itu juga akan melaksanakan kegiatan pembangunan dan pengelolaan air bersih berskala desa. 

Ini dalam rangka upaya mencegah Stunting. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan membangun Indonesia dari pinggiran (desa) merupakan nawacita Preiden Jokowi. Namun untuk mewujudkan generasi emas Indonesia masih dibayangi masalah stunting. Sebagaimana arahan Menteri Desa PDTT Bapak Eko Putro Sandjojo bahwa Desa harus menjadi ujung tombak dalam upaya menekan Stunting.

Sejalan dengan Kementerian Desa PDTT, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perepuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pakpak Bharat, Bapak Manurung Naiborhu, SPd MM mendukung upaya Desa untuk meningkatkan pelayanan kesehatan. Berdasarkan APBDes Tahun 2018 yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) semua Desa di Kabupaten Pakpak Bharat membuat kegiatan Peningkatan Kualitas Layanan Kesehatan, seperti pembinaan posyandu, pembangunan MCK dan jambanisasi, pengelolaan air bersih, pemberian makanan tambahan dan makanan sehat, penyuluhan kesehatan, pengelolaan PAUD, pembangunan sanggar belajar, dan lain-lain, dalam rangka mencegah Stunting dan mendukung misi Bupati mewujudkan Generasi Emas Pakpak Bharat.