Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menulis di Kompasiana Lalu Bosan, Blog Pribadi Jadi Pelarian

29 Juli 2021   12:57 Diperbarui: 29 Juli 2021   22:15 601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Free-Photos dari Pixabay 

Ya, ya, ya. Total ada 12 tulisanku di Kompasiana pada bulan Juli. Rasanya data tersebut adalah statistik terendah selama 2 tahun merangkai kata di blog keroyokan ini.

Biasanya, dalam sebulan minimal aku bisa menulis 30-50 artikel per bulan dan maksimalnya adalah 60 tulisan.

Tapi itu dulu, tepatnya ketika Tuan Ropingi dan Tuan Prof. Apollo Daito merajalela di beranda Kompasiana. Rasa-rasanya, kedua Kompasianer ini nyaris posting artikel tiap jam. Ngeri!

Aku tiada bisa menandingi, tapi minimal aku bisa menghasilkan tulisan minimal 45 artikel/bulan di Kompasiana gara-gara mereka.

Sekali lagi kukatakan, itu dulu. Sekarang kisahnya cukup berbeda. Ada segenap kebosanan yang menerpaku jikalau harus rajin memosting artikel di Kompasiana.

Walau begitu, aku tetap menulis, kok. Tepatnya di blog pribadi. Khusus bulan ini, ada total 93 artikel kutulis di blog sendiri juga dengan jari-jari sendiri. Benar-benar pelarian!

Beberapa Alasan Mengapa Aku Merasa Bosan Menulis di Kompasiana

1. Terkadang Ditodong oleh Alasan Mengapa Harus Rajin Posting di Kompasiana

Lho, kan ada Opa Tjipta dan Oma Roselina yang terus konsisten posting artikel setiap hari, bukankah itu adalah K-ners penggerak?

Iya, memang tidak terbantahkan.

Pun demikian dengan para Kompasianer lain. Dari ratusan ribu K-ners, banyak pula yang rajin menulis. Dan itu sungguh memotivasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun