Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Benarkah Profesi PNS Sudah Tidak "Seksi" Lagi?

8 Januari 2021   17:00 Diperbarui: 7 Mei 2022   22:26 1172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi PNS. (KONTAN/FRANSISKUS SIMBOLON)

Kita hadirkan beberapa contoh. Akhir tahun 2019 lalu, seorang PNS yang bekerja di bidang perencanaan anggaran jadi viral gegara ia memilih resign setelah 14,5 tahun lamanya pengabdian.

Dirinya menegaskan bahwa jadi PNS itu berat, dan ada sumpah yang harus dipertanggungjawabkan.

Masih di tahun yang sama, Said Didu juga sempat tersorot gegara resign dari PNS di BPPT setelah mengabdi selama hampir 33 tahun. Alasannya, beliau ingin lebih "bebas" dalam menuangkan kritik. Hemm

Contoh kasus ketiga, ada pula Ustaz Abdul Somad (UAS) yang mengundurkan dari PNS di UIN Suska (Riau). Alasannya, beliau tidak bisa aktif mengikuti rutinitas kantor yang harus check lock pagi dan sore pada hari kerja Senin-Jumat.

Sedangkan di luar sana, barangkali masih banyak contoh kasus lain. hanya saja tidak diliput oleh media.

Mungkinkah Profesi PNS Sudah Tidak "Seksi" Lagi?

Dari ketiga contoh kasus di atas, tiga alasan utama mengapa profesi PNS tidak lagi "seksi" adalah soal bosan dengan rutinitas, tanggung jawab yang berat, hingga keinginan diri untuk lebih bebas.

Kalau kita sandingkan alasan tersebut dengan sebuah generasi, maka nadanya akan seirama dengan karakteristik para generasi milenial.

Ya, generasi yang lahir pada periode 1980-1995 umumnya memiliki karakteristik seperti lebih berkomitmen terhadap perusahaan, tidak menjadikan pekerjaan sebagai prioritas utama, menyukai peraturan yang tidak berbelit, menyukai transparansi, hingga ingin pushed to their limits.

Sedangkan profesi PNS yang selama ini kita tahu dan kita rasa lebih condong kepada aktivitas yang "itu-itu" saja, setelan birokrasi yang ruwet, bekerja harus sesuai aturan, bahkan penghasilan bulannya pun sudah bisa ditebak.

Benar, sih. PNS itu memang bukan profesi kaya, bahkan dalam bidang pekerjaan tertentu, seorang PNS mudah bosan bin jenuh dihampiri aktivitas yang "gitu-gitu mulu". Pergi pagi setiap Senin-Jumat, wajib isi presensi pakai sidik jari, syahdan pulang di sore hari. juga wajib check lock lagi.

Aktivitasnya terasa monoton, bukan? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun