Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

5 Ekor Kucing Kampungku Gambarkan 5 Macam Kelakuan Manusia

5 Juni 2020   01:00 Diperbarui: 12 Maret 2023   10:42 1157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kucing kampung. Dok. Ozy V. Alandika

Sosok hewan berbulu lembut, makannya makan nasi, lauknya ikan asin rebus dan ikan teri, itulah kucing kampung yang kami miliki. Saat ini jumlahnya ada 5 ekor yang terdiri dari 4 kucing betina dan 1 kucing jantan. Ramai, kan?

Beruntungnya, para penduduk di rumah kami tidak ada yang alergi dengan kucing. Hanya ayah saya yang cukup "keras" alias suka marah-marah dengan kucing. Maklum, yang namanya kucing tidak pernah tahu mana yang meja dan mana yang kursi, semua diduduki. Hohoho

Sedangkan ibu saya, terkesan selalu berjuang untuk mendisiplinkan kucing kampung. Kucing yang awalnya suka tidur di kamar, beliau ajari agar tidur di kardus samping rumah. Kucing yang awalnya buang kotoran sembarangan, beliau angkat dan perkenalkan dengan tanah.

Akhirnya, walaupun kucing kampung kami baru berusia 1 bulan, kucing sudah bisa buang kotoran di tempat yang seharusnya, serta tidur pada tempat yang sejatinya sudah kami sediakan.

Bisa dibayangkan kalau saja 5 kucing peliharaan kami suka buang kotoran sembarangan, akan jadi apa lantai-lantai rumah ini. Mungkin lantainya jadi licin kali, ya? Dan bisa-bisa esok hari kami tak dibolehkan lagi pelihara kucing. Hmm

Tapi, sejak saya kecil hinggalah hari ini, kami tak pernah bolos memelihara kucing. Satu kucing dicuri orang, dua kucing baru akan lahir. Satu kucing mati, diganti oleh kucing lainnya. Bahkan, jika kami sudah rindu dengan keberadaan kucing, ibu saya sampai minta ke tetangga.

Gratis? Tentu saja, kucing kampung hampir tidak ada yang mahal, apalagi dijual. Yang ada, malah dibuang orang. Kasihan kita, padahal kucing adalah hewan kesayangan Rasul, kan?

Uniknya, setelah 20 tahun dekat dengan kucing, perlahan saya menyadari bahwasannya masing-masing kucing punya sifat dan kelakuan yang berbeda. Ada kucing manja, ada kucing yang selalu mengalah, hingga ada pula kucing yang terlalu sayang. Manusia juga begitu, kan?

Baiklah, untuk lebih jelasnya, akan saya perkenalkan kucing kami satu demi satu lengkap dengan kelakuannya.

Pertama, Kunyil

Ini Kunyil. Dok. Ozy V. Alandika
Ini Kunyil. Dok. Ozy V. Alandika
Kucing ini kami beri nama Kunyil, yaitu kucing betina dan usianya baru 1 bulan. Warnanya kuning kemerah-merahan dan sangat bersemangat saat diajak bermain. Kucing lain lari sana, Kunyil ikut. Tuannya lari sini, Kunyil ikut mencakar-cakar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun