Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Osean Hidayah

29 Mei 2020   00:30 Diperbarui: 29 Mei 2020   00:42 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Bessi via pixabay.com

Kemarin tempo hari dan musim ini
Tidak terbilang munjung-munjung dosa
Menggumpal dan betumpuk di sanubari
Kadang memekik sok suci
Membela diri
Menakuti
Menambah sekarung dosa lagi

Lantas?
Datanglah teman lama
Bernama putus asa
Menggeliat mematuk rasa
Berguling menjauhkan surga
Berkoar promosi neraka
Sakit dengar fitnah
Beranak jadi gibah
Bertelur menabung gundah
Menopause mengejar hidayah

Padahal Tuhan rindu
Tuhan selalu menunggu
Senantiasa membuka pintu
Kalam-Nya, bertaubatlah dan dekati-Ku

Segera!
Lepas tali putus arang
Buang selaput sendu ke jurang
Biar dosa segunung karang
Sebelum ajal mengundang
Surga masih di ujung juang

Yakinlah,
Tuhan Maha Sayang
Tuhan Maha Penerima Taubat

Pintu masih lebih luas dari osean

Jemput
Pesan
Lalu berlayarlah
Tenggelamkan putus asa
Timbun, raih osean hidayah

Curup, 29 Mei 2020
Ozy V. Alandika

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun