Mohon tunggu...
Ozy V. Alandika
Ozy V. Alandika Mohon Tunggu... Guru - Guru, Blogger

Seorang Guru. Ingin menebar kebaikan kepada seluruh alam. Singgah ke: Gurupenyemangat.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Andai Mas Nadiem Pernah Jadi Guru Honorer (Seperti Saya Waktu Itu)

22 Februari 2020   18:59 Diperbarui: 22 Februari 2020   19:04 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mas Nadiem. Tempo.co

Soal nominal gajinya, barangkali guru honorer mesti menabung beberapa hari hanya untuk mendapat semangkuk bakso. Jika nanti Mas Nadiem minta ditraktirin, barangkali harus menunggu 1-2 minggu lagi.

Tapi, hari ini Mas Nadiem sudah jadi Menteri. Mas Nadiem mungkin sanggup mentraktir saya dan teman-teman guru honorer untuk makan bakso selama seminggu.

Bahkan, kebijakan Merdeka Belajar Episode III (anggaran 50% Dana BOS untuk gaji guru honorer) yang belum lama ini keluar sudah lebih dari sekadar traktiran bakso bagi kami.

Sayangnya Mas, tidak semua dan bahkan hanya segelintir dari kami yang punya NUPTK sebagai prasyarat gaji dari Dana BOS. Kami harap, ada kebijakan lain sebagai penangkalnya.

Yang penting, Mas Nadiem sudah pernah ikut saya sebagai guru honorer walau hanya dalam tulisan ini. Perih, pedih, suka dan dukanya sudah Mas rasakan meski baru sedikit. Tapi, cukuplah sebagai pertimbangan kebijakan Mas Nadiem berikutnya.

Terima kasih, Mas Nadiem.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun