Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Malam, Sumerah

13 Februari 2021   07:14 Diperbarui: 13 Februari 2021   07:28 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam datang pujian menjulang
Bulan benderang jalani
sisa perih kerontang
Kau menghilang melepas ikatan
Yang tercencang kuat dalam relung dan bayang
Sedang hujan membuat  rindu tergenang

Kau  malam- malam yang menjadi sejarah
Saat langit membuka pintunya lebar jiwapun berserah
Suara tasbih berbisik lirih di sela bibir
Tentangmu kudoakan
Berbahagialah

Cipratan air membasahi kening
Doa- doa dipanjatkan
Teruslah melangkah lewati bumi dan panjangnya sajadah


Tak usah tengok lagi kebelakang
Aku baik-baik saja.

Cimahi, 12 Februari 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun