Lihat saja pagi mengundang matahari, agar sepi sirna dari lamunan, juga pijarnya menyala katan selamat datang keberkahan
Lalu bagaimana dengan lembah dihatimu, masihkah curam dengan kata-kata rindu. Ceruknya menganga menampung doa-doaÂ
Waktu embun masih membuliri padi-padi. Â Kilaunya jatuh dimatamu, Â menyapa burung pipit sepanjang pematang. kalimatnya sesejuk angin hutan
Maka janganlah pernah lelah membangun kata cinta, hingga senja tetap berapi dalam hatiku lalu memerahkan cakrawala.Â
Cimahi, 20 Januari 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!