Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bercermin

14 Februari 2018   05:21 Diperbarui: 14 Februari 2018   05:24 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebab hanya jelaga 

Yang kupunya

Kapas kapas putih di langit

Lumatlah semuanya

Katakan pada angin kabariku

Berita di sawah sawah di rumpun bambu

Yang mengajak orang orang merunduk

Memohon ampun

Menengok kebelakang

Masih banyak tapak tapak pilu

Di pinggiran jalan di hempas zaman

Tubuh yang gemetar tergolek kaku

Gerakan sedikit demi sedikit

Meluruskan telunjuk 

Saling berkaca pada hati

Di sela sela sujud

Hapuslah air mata

Ribuan mil itu sudh dekat

Tanamkan saja dengan kuat

Siapkan kedua  sayap menuju langit

Lesatkan do'a yang belum terucap

Memancang  ribuan dzikir

Cermin memantul kedalam batin

Cimahi,14 Februari 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun