Bapak, aku mengenangmu
Di pematang sawah bermain lumpur
Bapak, Senyum lebar bahagia
Memilah daun daun yang bisa dimakan
Bapak, pesawat dan oleh oleh
Bila pulang aku diusap usap boleh main hujan hujanan
Bapak, bila kau pencak silat membunyikan telapak tanganku aku tertawa riang melihat kau bagai pahlawanÂ
Bapak, kau bernyanyi lagu calik na bangbarung memutar tanganmu menunjukan padaku
Bapak, hujan itu hujan ini
Di atas sepeda ontel selalu saja tersenyum, melambaikan tangan ucap salam yang khas
Bapak, cerita lucu bila kumenangis anak raja makan pepaya itu, perputar putar di kepalaku
Bapak, tak habis aku mengenangmu tak pernah bersedih
Bapak, Allahu yarham...
Cimahi, 21 November 2017