Mohon tunggu...
Tanty Agustianty H
Tanty Agustianty H Mohon Tunggu... Guru - Guru

Selaras kening di tanah, kepingan doa menembus penguasa langit dan bumi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Taman Indah

5 November 2017   14:49 Diperbarui: 5 November 2017   15:00 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti taman indah

Hatimu penuh puisi, dihinggapi lebah dan cantiknya embun pagi, hanya harum, penuh warna dan hijaunya daun, taman itu tempat aku mengirup banyak arti hidup.

Masuk dalam tamanmu, diam diam aku mengerti, tentang panjang perjalananmu, berirama kenangan,rindu, dan kisah rahasia menarikan musim silih berganti.

Oh inikah taman itu, aku menutup pagarnya dengan rapi, agar taman tetap terjaga, dan aku tak penah kehilangan sejuknya dari taman indah hatimu.

Cimahi, 5 November 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun