Mohon tunggu...
Mas Ovic
Mas Ovic Mohon Tunggu... Lainnya - Gak tau

Driver gojek

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Sistem Gofood Sudah Bukan Lagi "Bayarin Dulu"

9 Desember 2020   09:00 Diperbarui: 9 Desember 2020   09:07 3390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Saya akan tuliskan di sini alur jika seseorang order gofood. 

1. Customer order makanan sesuai keinginannya.

2. Orderan masuk ke merchant gofood yang dipilih (resto pakai aplikasi gobiz)

3. Merchant menerima orderan dari customer.

4. Orderan masuk ke driver.

5. Driver menuju merchant gofood, konfirmasi pin sesuai orderannya  dan mengambil orderan.

6. Driver mengantar makanan kepada customer.

Dari urutan di atas kita bisa lihat bahwa sebelum driver gojek menerima orderan gofood, orderan dari customer masuk terlebih dahulu ke aplikasi gobiz milik merchant gofood (resto). Setelah resto menerima orderan, orderan tersebut akan mencari driver. Pada tampilan aplikasi hobiz resto, terlihat nama driver, nama customer dan apa saja orderan yang dipesan, dan di sana juga terdapat pin 4 angka yang harus dimasukkan oleh driver sebagai konfirmasi sudah bayar.

Jika memakai bahasa yang lebih mudah, customer beli (sudah bayar) ke warung tapi diantar oleh driver gojek. Terus maksud dari bukan lagi "bayarin dulu" apa? Kalo dulu kan bayar ke restonya pakai duit driver dulu, nanti diganti setelah makanan diterima customer, dalam bentuk cash atau gopay. Karena sistem lama sering terjadi penipuan yang merugikan driver (jika bayar cash), maka sistem tersebut diubah. 

Saat ini, gopay dari customer otomatis langsung terpotong sesuai harga makanan dan ongkir (jika pakai gopay). Gopay tersebut nangkring dulu di gojek, dan dibayarkan ke resto langsung setelah driver memasukkan pin 4 angka sebagai syarat bahwa orderan sudah dibayar. Total Gopay dari customer juga akan dipisah antara yang masuk ke resto, ke driver, dan ke gojek sebagai komisi (20%).

Bagaimana jika customer bayar pakai cash? Sama saja alurnya, bedanya nanti cusntomer harus bayar cash ke driver sesuai dengan harga makanan dan ongkir. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun