Mohon tunggu...
Oryzae Sativa Linies
Oryzae Sativa Linies Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Humas Rumah Sakit Islam Banjarnegara

Baca berita disini

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tips Bermanfaat untuk Detoksifikasi dari Gula

27 September 2022   23:30 Diperbarui: 27 September 2022   23:33 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

ANJARNEGARA - Kali ini dalam artikel singkat ini, akan belajar mengenai  tips detoksifikasi gula.

"Mengkonsumsi terlalu banyak gula olahan telah dikaitkan dengan penyakit jantung, kanker, demensia, obesitas, diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, depresi, dan bahkan jerawat, infertilitas dan impotensi. Jika Anda ingin mengatur ulang tubuh dan detoksifikasi dari efek berbahaya gula," ujar Dokter Tegar Jati Kusuma, dari RSI Banjarnegara Jawa Tengah ini.

Berikut tips detoksifikasi gula dari dalam tubuh, semoga bermanfaat,

1. Hapus semua makanan olahan dari rumah

Cara termudah untuk detoksifikasi dari gula adalah berhenti dari makanan olahan, mulai singkirkan apa pun yang dikemas, kalengan. Berkomitmenlah untuk makan makanan segar dan utuh.

2. Hindari Gula Cair

Segala bentuk gula cair lebih buruk daripada makanan padat dengan gula karena memasuki aliran darah lebih cepat. Bayangkan gula langsung memasuki hati dan mematikan mekanisme penyimpanan lemak di dalam hati, yang pada gilirannya menyebabkan produksi lemak perut.

3. Tidur yang cukup

Tidur adalah waktu bagi tubuh untuk meremajakan dan membangun kembali. Kurang tidur memicu keinginan untuk mengonsumsi gula dan karbohidrat dengan memengaruhi hormon nafsu makan. Kurangnya jumlah tidur yang cukup mempengaruhi energi sepanjang hari. Untuk mengimbangi kekurangan energi, orang cenderung mengonsumsi gula buatan dan minuman berkafein berlebihan yang mengandung kadar gula tinggi.

4. Mulailah makanan kaya protein

Saat bangun tidur, tubuh menginginkan makanan manis karena rendahnya kadar karbohidrat dan tingginya kadar insulin yang dihasilkan dari puasa semalaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun