Kesimpulannya, diantara China, Jepang, dan Korea Selatan, ketiga negara tersebut memiliki kebijakan dan metode yang berbeda-beda namun sangat efektif dalam menangani pandemi Covid-19. Seperti halnya China, negara pertama yang terdampak Covid-19 sangat responsif dan agresif dalam menghadapi Covid-19. Ketika virus ini melanda China dengan penyebaran yang cepat, China sangat sigap dan bersatu hanya dengan satu hal, yaitu untuk mengalahkan Covid-19. China dengan cepat dapat beradaptasi dalam mengidentifikasi virus yang diwujudkan melalui penggunaan kapasitas medis, administratif dan politik yang efektif. Kemudian, hal tersebut didukung dengan komitmen rakyatnya yang kompak dalam menghadapi ancaman Covid-19.
Sedangkan pada Jepang dan Korea Selatan berhasil menangani dengan baik pencegahan penyebaran Covid-19 dengan kebijakan dan metode mereka masing-masing. Jepang dengan memahami budaya masyarakatnya dan dengan kebijakan bahwa setiap pemimpin daerah dapat membuat kebijakannya masing-masing untuk wilayahnya, berhasil menangani penyebaran Covid-19 dengan baik walaupun metode atau protokol yang diterapkan bisa dibilang cukup longgar. Serta Korea Selatan dengan empat strategi utama andalannya dalam menangani pandemi Covid-19, telah melewati fase terburuk dari penyebaran Covid-19 di negara tersebut. Ketiga negara ini pun berhasil meredam laju peningkatan kasus penularan Covid-19. Tidak heran bahwa ketiga negara ini dinilai oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), untuk patut disorot dalam penanganan pandemi Covid-19.
Sumber :
Idhom, A. M. (2020, April 6). Daftar Strategi Korea Selatan Redam Pandemi Corona versi Dubes. Retrieved from tirto.id
Pranita, E. (2020, April 18). Cara Jepang Lawan Corona, Pemimpin Daerah Punya Kebijakan Sendiri. Retrieved from KOMPAS.com
Sari, V. Y. (2020). Analisis Respons Pemerintah Tiongkok dalam Upaya Penanganan Covid-19. untan.ac.id, 180-182.
stoppneumonia. (2020, Maret 6). Informasi Tentang Virus Corona (Novel Coronavirus). Retrieved from stoppneumonia.id
