Mohon tunggu...
Arya Dana
Arya Dana Mohon Tunggu... Freelancer - Belajar menulis

Menulis, beropini, sajak, puisi, cerpen, dan tulisan-tulisan lainya. Semoga menyenangkan dan dapat diterima.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Perjalanan Menuju Timur Mencari Si Pemilik Dunia

10 Mei 2020   23:46 Diperbarui: 10 Mei 2020   23:46 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ya, betul sekali, kami tidak memiliki uang untuk mebeli makanan"

"Kami juga tidak punya tempat tinggal, kami hanya tidur beralas dedauanan"

"Lalu apa urusannya denganku?"

"Izinkanlah kami menemui tuanmu wahai pencabut nyawa, kami mohon, kami tidak punya jalan keluar lagi" ucap Si Bungsu sambil berlutut di depan si pencabut nyawa

"Hanya ia yang bisa selamatkan kami wahai pencabut nyawa, berikanlah kami izin untuk menemui si pemilik dunia"

"Apakah di barat sana kalian tidak bisa mencari pekerjaan yang layak agar bisa memenuhi kebutuhan?" tanya si pencabut nyawa

"Sulit, sangat sulit sekali, pagi, siang, malam sudah kami usaha, tapi tak pernah ada hasilnya"

"Jika kau tahu nasib kami di barat, pasti kau akan menangis wahai pencabut nyawa"

"Kenapa kalian tidak mencari jalan lain wahai manusia?" si pencabut nyawa kembali bertanya.

"Kami sangat tertindas di barat sana, kami tidak bisa melakukan apa-apa"

"Bahkan angin disana sekalipun menolak keberadaan kami"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun