Mohon tunggu...
Opa Jappy
Opa Jappy Mohon Tunggu... Konsultan - Orang Rote yang Bertutur Melalui Tulisan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

http://jappy.8m.net

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kompasianival 2017, Ini Kekurangannya

22 Oktober 2017   18:25 Diperbarui: 25 Oktober 2017   06:23 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi Pribadi | Suasana Kompasiana 2017

Kamar Sebelah, Srengseng Sawah--Kemarin, di Area Kompasianival 2017, para penulis di Kompasiana campur baur di satu area 'terbuka namun terbatas;' semuanya nampak cerah ceria. Hal tersebut hanya bila terjadi karena keakraban dan persahabatan, dan perkenalan di dunia maya,  didaratkan atau sampai ke dunia nyata.

Sayangnya, pada Kompasianival 2017, minus 'lapak-lapak komunitas,' yang biasanya meramaikan Kompasianival sebelumnya. Padahal, area dan arena inilah, seringkali menarik dan ramai kerena jadi 'pusat acara' tersendiri.

Kemarin, sangat terasa 'saling tak mengenal,' terutama mereka yang belum lama bergabung dengan Kompasiana. Nyatanya, 'Kompasianer Wajah Lama,' terlihat ngumpul, dan tak nyampur dengan yang baru.

Agaknya, kedepan, perlu ada semacam 'breaking ice untuk memecah kebisuan' agar saling kenal.

Koleksi Pribadi | Rujakan
Koleksi Pribadi | Rujakan
Tapi, bukan bloger, apalagi Kompasianer, jika tak bisa menemukan dan membuat ramai. Bahkan, pada beberapa area, ada 'pesta khusus' Kompasianer Lawas. Sebut saja, ada 'meja krupuk sambal' Dokter Posma, 'tim rujak' Mba Indah Noing cs, trus ada 'course dadakan' oleh Opa Jappy dengan sejumlah mahasiswa Univ Pertamina, dan lain sebagainya.

Koleksi Pribadi | Yang Sudah Akrab
Koleksi Pribadi | Yang Sudah Akrab
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Sampai jumpa tahun depan

Opa Jappy

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun