Mohon tunggu...
Shigeya Ooki
Shigeya Ooki Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Manajer JKT48 Tewas, JKT48 Bubar 1 April 2017?

23 Maret 2017   08:17 Diperbarui: 4 April 2017   16:33 3244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Konser JKT48 di jogja pada 1 April 2017 merupakan konser terakhir jkt48, sekaligus pengumuman bahwa jkt48 akan dibubarkan.

Buruknya manajemen JKT48 ( JOT ) dalam mengatur JKT48 menjadi penyebab utama Aki P berencana akan membubarkan JKT48. 

Lho kenapa bubar jkt48 ? Kan fans nya banyak. Iya, jkt48 fans nya banyak, tapi jkt48 tidak butuh fans banyak yang cuma suka nonton gratis di TV. Tidak mau datang secara LIVE ke acara TV, atau event jkt48 lainnya.

Semakin sedikit jumlah fans yang datang ke theater jkt48 juga menjadi sebab menurunnya pendapatan jkt48. Untuk mencegah kebangkrutan manajemen jkt48, JOT terpaksa menaikkan harga tiket handshake, menaikkan harga tiket theater, berusaha mencari partner baru untuk menjadi sponsor jkt48, 

Kenapa Aki P ingin membubarkan JKT48 ? Berikut ini pernyataan Aki P kepada beberapa media terkemuka di Jepang.

1. JKT48 tidak berhasil menjadi terkenal di Indonesia. Yang terkenal hanya nabilah jkt48 dan melody jkt48. 

2. jkt48 tidak mampu menambah pendapatan dari berbagai event yang diadakan.

3. harga sewa gedung theater yang terus naik.

4. pengeluaran manajemen jkt48 untuk membayar gaji member, staff, official jkt48 dan berbagai kebutuhan lainnya lebih besar dibanding pendapatan yang dihasilakn.

5. Lambatnya pertumbuhan popularitas jkt48,. sudah 5 tahun jkt48 di Indonesia, tapi jkt48 masih kalah terkenal dengan artis sinetron tak bermutu yang lebih banyak disukai oleh orang Indonesia.

6. fan base jkt48 banyak, tapi tidak berkualitas. fan base itu cuma bisa berkoar-koar di sosmed, tapi tidak bisa memberi kontribusi positif bagi jkt48.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun