Mohon tunggu...
One Village One CEO
One Village One CEO Mohon Tunggu... Editor - Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim

Program Inovasi Pengembangan Bisnis Perdesaan Berbasis pada Produk Unggulan Desa (Prukades) yang Berorientasi Ekspor

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mie Sagu, Produk Unggulan dari Desa Air Putih, Kabupaten Bengkalis, Riau

21 September 2022   17:22 Diperbarui: 21 September 2022   17:28 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rabu, 14 September 2022. Peserta One Village One CEO IPB yang ditugaskan di Desa Air Putih, Bengkalis ini melakukan kunjungan keduanya ke salah sagu UMKM yang terkenal di Desa Air Putih, yaitu Rumah Sagu Pak Rahmad. Rumah Sagu ini terletak di Desa Air Putih Jalan Pramuka Gang Barokah, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis yang sehari-harinya memproduksi dan menjual Mie Sagu dan Juga Tepung Sagu.

Selain menjual produk tersebut, Pak Rahmad selaku pemilik usaha juga menjual produk lain seperti Rendang Sagu, Kerupuk Ikan, dan Terasi yang dititipkan para pelaku industri rumah tangga lain kepada Pak Rahmad agar produk mereka juga turut serta dipasarkan. Salah satu komoditas utama di Pulau Bengkalis ialah Sagu, jadi tidak heran jika teman-teman saat mengunjungi pulau ini banyak produk berbahan dasar Sagu.  

Usaha Pak Rahmad ini sudah berjalan kurang lebih selama 15 tahun dan sudah mempunyai Sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia serta Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga. Mie Sagu sendiri adalah mie berbahan dasar alami yaitu Sagu yang aman untuk dikonsumsi, dapat memenuhi kebutuhan serat kita, dan bisa menjadi alternatif dari produk mie instan.

dokpri
dokpri

Selama kunjungan Pak Rahmad selaku owner mengajak para peserta OVOC untuk mengikuti alur produksi Mie Sagu yang dimulai dari pengeringan Sagu, pengayakan sagu, pencetakan adonan mie, perebusan, pengeringan, hingga pengemasan produk siap konsumsi. Selain itu Pak Rahmad banyak bercerita tentang awal mula bisnisnya berdiri. Dimulai saat beliau ingin berinovasi dengan memanfaatkan sumber daya disekitar yaitu Sagu dengan mengubahnya menjadi Mie dengan peralatan yang sangat sederhana. Berkat kegigihannya tersebut, sekarang setiap produksi untuk Mie Sagu bisa menghasilkan ratusan kemasan sesuai pesanan dan produk-produk dari usahanya telah dikenal oleh Masyarakat Pulau Bengkalis dan sekitarnya. Bahkan, produknya terkadang dikirim langsung ke Jakarta jika ada pesanan.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun