Mohon tunggu...
One Village One CEO
One Village One CEO Mohon Tunggu... Editor - Direktorat Pengembangan Masyarakat Agromaritim

Program Inovasi Pengembangan Bisnis Perdesaan Berbasis pada Produk Unggulan Desa (Prukades) yang Berorientasi Ekspor

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Kelompok Tani Sinar Cabe Gelar Pelatihan Sertifikasi Organik Bersama Mahasiswa IPB di Desa Sumbermulyo

19 September 2022   00:06 Diperbarui: 19 September 2022   00:12 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok Tani Sinar Cabe bersama mahasiswa IPB yang tergabung dalam Program OVOC  2022 menggelar kegiatan pelatihan sertifikasi organik (9/8). Sertifikasi organik menjadi salah satu persyaratan peredaran produk buah naga ke luar daerah. Dikenal sebagai daerah pengekspor buah naga terbesar di Indonesia, buah naga khas Banyuwangi diketahui menggunakan teknik budidaya secara organik yang telah tersertifikasi organik.

 Acara ini berlangsung di kediaman Bapak Sugito yang dihadiri oleh Bapak Anang Budianto perwakilan dari BPL (Badan Pengelola Latihan), Bapak Ujang Dedi Kusnandar perwakilan pihak mitra (Nusa Fresh), Bapak Martijo selaku penasehat kelompok tani Sinar Cabe, Bapak Imanudin perwakilan YDBA (Yayasan Dharma Bakti Astra), Ibu Didin Yulilenaningtyas S.Pt. perwakilan BPP (Balai Penyuluh Pertanian), dan Mahasiswa OVOC IPB, Serta Pemateri oleh Bu Sumartini.

dokpri
dokpri

Adapun Tujuan acara ini diselenggarakan adalah sebagai pertemuan rutin tiap satu bulan, juga persiapan anggota kelompok tani untuk mendapatkan sertifikat organik. Isi dari kegiatan ini pertama pemberitahuan mengenai langkah awal persyaratan sertifikasi organik dengan pembersihan ladang bagi anggota yang namanya sudah terdaftar di BPP (Balai Penyuluh Pertanian), dan kegiatan selanjutnya yaitu praktek pembuatan MOL Bonggol pisang, MOL Zat perangsang buah naga, dan MOL Nasi sebagai pupuk organik. Maka dari itu kegiatan ini diharapkan dapat membantu anggota untuk mandiri dalam pemenuhan kebutuhan pupuk organik sebagai pengganti pupuk kimia.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun