Mohon tunggu...
SANTOSO Mahargono
SANTOSO Mahargono Mohon Tunggu... Pustakawan - Penggemar Puisi, Cerpen, Pentigraf, Jalan sehat, Lari-lari dan Gowes

Pada mulanya cinta adalah puisi. Baitnya dipetik dari hati yang berbunga

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Mimpi Seorang Penyendiri

19 Januari 2022   02:20 Diperbarui: 20 Januari 2022   20:41 795
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Thinkstockphotos via Kompas.com

Mimpi ini indah sekali
Tapi, aku butuh tidur lelap
Melupakan segala hal

Sampai suara iba mendekat,
"Baiklah tuan, izinkan aku pergi"

"Siapa kau?" tanyaku.

Suara itu menjauh dan lenyap

Mataku terbelalak
Mencari ingatan di kening
Hening saling lempar sapa

Aku memang tak pernah mencintaimu
Tak pernah membencimu
Bahkan tak pernah kehilangan apapun
Sebab kau memang tak pernah ada


Sumber gambar: www.countryliving.com
Sumber gambar: www.countryliving.com

SINGOSARI, 19 Januari 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun