Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

"Petualangan" Mencari Lokasi Mobil SIM Keliling di Palembang

6 Juni 2018   11:59 Diperbarui: 6 Juni 2018   12:07 5319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertama, langsung datangi mobil utamanya. Bilang ke petugas bahwa akan melakukan perpanjangan SIM. Petugas akan memberikan formulir dalam sebuah map berlogo. Jadi, TIDAK USAH bawa map dari rumah.

Kedua, isi formulir tersebut di meja dan kursi yang tersedia. PENTING! Jangan lupa bawa pena.

Jangan lupa bawa pena. Gambar milik pribadi.
Jangan lupa bawa pena. Gambar milik pribadi.
Ketiga, serahkan formulir tersebut ke dalam mobil kecil tempat pemeriksaan kesehatan yang parkirnya di samping mobil utama. Di sini, serahkan juga SIM yang sudah (akan) habis masa berlakunya. Di sini akan dilakukan pemeriksaan tensi darah, mata (apakah rabun jauh/dekat) dan tes buta warna.

Saya yang buta warna parsial (menurut diagnosa dokter mata yang memeriksa saya belasan tahun lalu), agak kesulitan membaca angka yang ada di buku khusus tes buta warna tersebut. Alhasil saya harus dibantu untuk diarahkan menebak angka yang ada.

Untung dokter dan petugasnya helpful dan saya melewati pemeriksaan ini dengan lancar, walaupun agak malu juga kok ya buta warna. *hey, I never asked to be born with blind-color, btw. Bawaan lahir, cuy! Oh ya, biaya pemeriksaan ini Rp.50.000 dan saya harus bayar dobel karena SIM-nya juga dobel.

Keempat, serahkan berkas tersebut ke mobil utama. Tunggu beberapa saat hingga kemudian dipanggil untuk foto, rekam sidik jari dan tanda tangan digital.

Mobil tempat cek kesehatannya. Gambar milik pribadi.
Mobil tempat cek kesehatannya. Gambar milik pribadi.
Kelima, Lakukan proses foto, sidik jari dan tanda tangan digital tersebut. Saya lihat langsung saat petugas menginput data, SIM-nya langsung keluar dari mesin cetak khusus.

Keenam, bayar Rp.200.000 untuk perpanjangan 2 SIM. Sempat saya cek si situs ini, biaya perpanjangan itu untuk SIM A "hanya" Rp.80.000 dan SIM C "hanya" Rp.75.000. Namun berhubung situs yang saya lihat itu adalah postingan Januari 2018, saya positif thinking saya bahwa biayanya sudah naik. :P  Dan oh ya, tidak ada bukti pembayaran yang diberikan oleh petugas.

Perpanjangan SIM Online

Saat kebingungan karena tidak menemukan mobil SIM keliling di dua lokasi pertama (saya tidak langsung ke lokasi ketiga karena khawatir Ramadan memang tutup), saya menemukan info bahwa perpanjangan SIM dapat didaftarkan secara online. Lengkapnya cek di situs ini. Sayang saya tidak sempat mencobanya.

Kelebihan dan Kekurangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun