Mohon tunggu...
Olivia Prianto
Olivia Prianto Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Peran Farmasis dalam Menyongsong Indonesia Sehat 2025

15 Januari 2018   20:19 Diperbarui: 15 Januari 2018   20:38 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pharmacist merupakan salah satu pekerjaan yang bergerak di bidang kesehatan dan memiliki peran yang sangat penting bagi dunia kesehatan. Jika ada orang yang membicarakan mengenai farmasi mereka akan mengatakan tugas mereka adalah membuat obat. Namun, bagi kebanyakan orang yang tidak mengetahui farmasi, mereka akan mengatakan bahwa obat hanya diberikan oleh dokter dan hanya dokterlah yang mengetahui segalanya mengenai obat. Hal ini menunjukkan bahwa di Indonesia, farmasi belum dikenal oleh semua orang. 

Jika pharmacist berada di sebuah list pekerjaan, pasti ada beberapa orang yang menanyakan apakah pekerjaan pharmacist itu. Bagi siswa SMA yang ingin menentukan jurusan yang akan dipilihnya, mereka pasti akan lebih memilih dokter bila dibandingkan dengan farmasi, seakan-akan di pikiran semua orang bahwa pekerjaan sebagai dokter merupakan pekerjaan yang paling baik. Banyak orang yang memandang remeh jurusan farmasi karena mereka menganggap setelah lulus hanya dapat menjadi seorang apoteker dan membuka sebuah apotek. Mereka memikirkan gaji yang diperoleh tidak akan sebanding dengan yang didapatkan oleh dokter. Namun yang perlu kita sadari bahwa dunia tidak akan maju jika semua orang hanya berpikiran mengenai uang. Uang tidak akan ada artinya jika kesehatan itu tidak ada lagi.

Kita perlu mengetahui bahwa bukan hanya dokter yang memiliki peran dalam dunia kesehatan, tetapi seorang pharmacist juga memiliki peranan yang begitu penting dalam dunia kesehatan. Pharmacist memiliki berbagai peranan dalam bidang kesehatan. Pertama, seorang pharmacist dapat berinteraksi langsung dengan pasien. Dengan begitu, mereka dapat menentukan obat apa yang cocok di berikan dan juga berapa dosis yang tepat diberikan kepada pasien sehingga pengobatan pasien dapat berlangsung dengan aman dan efektif. 

Dalam berbagai rumah sakit, seorang dokter perlu didampingi oleh seorang apoteker agar kemungkinan terjadinya kesalahan dalam pelayanan kepada pasien semakin kecil karena dokter tugasnya hanya mendiagnosa pasien sedangkan yang lebih mengetahui mengenai obat ialah seorang pharmacist. Kedua, seorang pharmacist dapat menemukan obat baru. Hal ini sangat penting bagi dunia kesehatan karena semakin berkembangnya zaman maka berbagai penyakit baru akan bermunculan dan mungkin akan lebih sulit untuk disembuhkan. 

Oleh karena itu, dunia memerlukan seseorang yang mengenal dengan baik mengenai obat agar mereka dapat mencari solusi akan penyakit-penyakit tersebut. Ketiga, informasi yang dibutuhkan mengenai kesehatan seperti penyebab penyakit, solusi berbagai penyakit, pola hidup sehat, atau hal-hal yang tidak baik bagi tubuh dapat diberikan kepada masyarakat oleh seorang pharmacist karena seorang pharmacist pastinya mempelajari hal-hal tersebut agar obat yang mereka berikan kepada pasien tepat sasaran. Dalam hal ini, seorang pharmacist dapat bekerja sebagai seorang guru atau dosen agar informasi kepada masyarakat dapat tersalurkan dengan baik. Keempat, seorang pharmacist dapat menciptakan produk-produk kesehatan, seperti kosmetik, makanan, minuman, dan alat-alat kesehatan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dan masih banyak lagi peranan lainnya.

Di Amerika, farmasi adalah jurusan yang paling dipercaya dan juga seorang pharmacist berada pada peringkat kedua dalam hal keramahtamahan. Dalam hal ini, dapat dilihat bahwa rakya Amerika mempercayakan kesehatan mereka kepada seorang pharmacist. Pharmacist di Amerika mampu memperkenalkan diri mereka dengan baik kepada masyarakatnya dan juga mereka dapat mendapat kepercayaan masyarakatnya. Namun di Indonesia seorang pharmacist belum dapat memperkenalkan diri mereka dengan baik dan masih belum bisa mendapat kepercayaan masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia belum memahami peran penting adanya seorang pharmacist.

Peran seorang pharmacist sangatlah penting. Beberapa kasus yang terjadi di Indonesia salah satunya seperti kasus PCC  yang terjadi di Kendari menyadarkan bahwa pentingnya peran pharmacist di Indonesia. Seorang pharmacist memiliki tanggung jawab yang sangat besar karena tugasnya berkaitan dengan hidup orang banyak. Jadi penting bagi orang-orang yang kuliah profesi apoteker diseleksi sebaik mungkin agar dapat menghasilkan generasi-generasi yang dapat mewujudkan Indonesia sehat.

Kualitas hidup masyarakat di Indonesia masih tergolong rendah. Angka kematian masyarakat Indonesia bahkan meningkat setiap tahunnya. Hal ini karena masyarakat Indonesia belum dapat menjaga kesehatannya dengan baik. Kesehatan sangat sulit untuk dijaga. Banyak orang terlalu sibuk berkerja sehingga ia melupakan kesehatannya. Namun, seiring berjalannya waktu dan setelah ia mendapatkan banyak uang ia mulai merasakan berbagai penyakit dalam tubuhnya. Karena berbagai penyakit sudah tertumpuk di tubuh akan sulit untuk menyembuhkan penyakit tersebut. 

Hasilnya banyak orang yang meninggal bahkan orang tersebut belum dapat dikatakan lansia. Oleh karena itu, ada baiknya masyarakat menjaga kondisinya mulai sekarang dan mencegah berbagai penyakit menghancurkan hidup mereka. Pada zaman sekarang, masih banyak masyarakat Indonesia belum dapat mengatur pola hidup nya dengan baik, mulai dari makanan yang di konsumsi, waktu istirahat, dan kurang berolahraga, Pola hidup yang tidak sehat pastinya akan membuat tubuh menjadi rentan terkena berbagai penyakit. 

Dan kebanyakan orang Indonesia mengabaikan dan menganggap remeh berbagai penyakit karena mereka menganggap bahwa penyakit tersebut akan sembuh dengan sendirinya. Kita biasa beranggapan bahwa gejala-gejala ringan seperti demam merupakan hal biasa tetapi mungkin saja gejala tersebut akan menunjukkan kita terkena penyakit yang berbahaya. Hal lain yang membuat kualitas hidup masyarakat Indonesia masih rendah adalah karena faktor biaya. Uang merupakan salah satu penghambat dalam meningkatkan kualitas hidup mayarakat Indonesia. Karena tidak mempunyai biaya, masyarakat tidak mampu membayar biaya pengobatan. Oleh karena itu, angka kematian di Indonesia semakin meningkat.

Peran pharmacist diperlukan dalam mewujudkan Indonesia sehat 2025. Seseorang tidak akan pernah sadar jika tidak diingatkan akan pentingnya kesehatan. Seorang pharmacist diharapkan mampu mengingatkan masyarakat mengenai arti penting kesehatan dan dapat memberikan pelayanan kefarmasian kepada masyarakatnya. Seorang pharmacist harus dapat menjelaskan pola hidup sehat yang harus dijalani masyarakat agar masyarakat tidak mudah terkena penyakit. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun