Gangguan tidur atau Sleep Disorder adalah gangguan kelainan pada pola tidur seseorang. Saat seseorang mengalami gangguan tidur, akan mengurangi kualitas dari tidur mereka. Gangguan dapat berdampak pada kesehatan dan keselamatan penderitanya.Â
Gangguan tidur ini ditandai saat penderita mulai mengantuk di siang hari, sulit tidur di alam hari, ataupun siklus tidur yang tidak teratur. Gejala ini dapat terjadi di semua usia. Jika tidak ditangani dengan baik, dapat berdampak buruk pada jantung.Â
Ada beberapa gangguan tidur yang sering terjadi, antara lain:Â
Insomnia
Insomnia ditandai dengan susah tidur atau hanya bisa tidur dalam waktu yang singkat. Insomnia dapat diakibatkan oleh kelelahan, stress, kebiasaan sebelum tidur yang tidak baik, jet lag, dan masih banyak lagi.Â
Insomnia biasanya diobati dengan obat-obatan, termasuk valium dan librium. Teknik lain termasuk relaksasi, meditasi, perubahan pola makan, dan perubahan rutinitas malam. one of the most effective treatments for insomnia is sleep restriction therapy (Trauer et al., 2015).Â
Sleep Apnea
Apnea tidur atau sleep apnea adalah gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan seseorang terhenti sementara selama beberapa kali saat sedang tidur. Orang tersebut terbangun karena peningkatan kadar karbon dioksida dalam aliran darah tetapi seringkali tidak mengetahui hal ini telah terjadi.Â
Kondisi ini dapat ditandai dengan mengorok saat tidur dan tetap merasa mengantuk setelah tidur lama. Â Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh kerusakan sistem saraf pusat atau penyumbatan saluran udara.Â
Narcolepsy