Mohon tunggu...
Olive Bendon
Olive Bendon Mohon Tunggu... Administrasi - Travel Blogger

Travel blogger yang senang menceritakan perjalanannya (dan kawan berjalannya) yang berkaitan dengan sejarah, gastronomi, medical tourism, kesehatan mental lewat tulisan. Memiliki hobi fotografi, menonton teater, dan membaca buku. Ikuti juga jejaknya di OBENDON.COM

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Melongok Sejarah Bisnis Kerajinan Timah Royal Selangor

28 Maret 2018   19:24 Diperbarui: 29 Maret 2018   00:47 2077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Datin Chen Mun Kuen, Direktur Royal Selangor Internasional Sdn, Bhd (dok. koleksi pribadi)

Seorang pelancong dari Cina datang ke Malaysia dan mengunjungi Visitor Centre Royal Selangor. Usai berkeliling, ia bersua dengan seorang perempuan yang sedang berbagi kisah teko teh keberuntungan, salah satu koleksi museum Royal Selangor kepada pengunjung lain. 

Teko itu ditemukan seorang penduduk di Kajang, salah satu kota di Hulu Langat, Selangor semasa perang dunia kedua. Teko tersebut telah menyelamatkan penemunya dari timah panas yang mendesing di atas kepalanya saat ia merunduk untuk meraih teko dari tanah. Karena bentuknya menyerupai buah melon, teko itu kemudian dikenal dengan melon teapot. 

Satu hari, di tahun 1970, saat membawa teko yang telah menyelamatkan nyawanya ke perajin timah untuk dipoles, para perajin mengenali cap Ngeok Foh yang tertera di dasar teko. Beberapa tahun kemudian, di jelang kematiannya; melon teapot dikembalikan oleh penemunya kepada penerus Ngeok Foh.

Si pelancong yang terpana dengan cerita perempuan itu, sontak berseru,"Aaaah, sekarang saya tahu, sekarang saya tahu!"

"Apa yang kamu tahu?" tanya perempuan itu.

"Ya .. sekarang saya tahu," jawab si pelancong.

Perempuan itu bercerita lagi. Ia menceritakan kisah si pelancong yang membeli melon teapot di salah satu gerai Royal Selangor setahun lalu tanpa pernah tahu kisah di balik melon teapot yang baru di dengarnya hari itu. Dalam setahun setelah membawa melon teapot ke rumahnya, pelancong itu mendapatkan keberuntungan yang beruntun memenangkan hadiah utama undian yang diikutinya.

"Ada yang mau mencoba keberuntungan? Belilah melon teapot!" Perempuan itu menutup kisahnya dengan senyum penuh arti.

Kisah di atas diceritakan oleh Datin Chen Mun Kuen,  Direktur Royal Selangor Internasional Sdn, Bhd; saat rombongan media yang terdiri dari blogger, influencer, TV, dan media online yang diundang oleh Tourism Kuala Lumpur dan Gaya Travel Magazine; mengunjungi Visitor Centre Royal Selangor awal Maret 2018 lalu. Datin Chen adalah cucu Yong Koon, generasi ketiga pendiri Ngeok Foh, usaha kerajinan timah cikal bakal Royal Selangor.

Datin Chen Mun Kuen, Direktur Royal Selangor Internasional Sdn, Bhd (dok. koleksi pribadi)
Datin Chen Mun Kuen, Direktur Royal Selangor Internasional Sdn, Bhd (dok. koleksi pribadi)
Sebuah kisah tentang teko teh keberuntungan (dok. koleksi pribadi)
Sebuah kisah tentang teko teh keberuntungan (dok. koleksi pribadi)
Ketika melangkah ke pekarangan Visitor Centre, mata pengunjung serta merta akan terpaku pada sebuah mug timah raksasa yang dipajang di halaman samping komplek Royal Selangor. Spot yang dijadikan sasaran untuk mengabadikan kunjungan dengan bergambar di depannya, juga membangkitkan rasa penasaran bagaimana mug itu dibuat.

Ngeok Foh berawal dari berkumpulnya tiga bersaudara dari Shantou di Selangor pada 1885. Mereka membuat kerajinan timah untuk perlengkapan ibadah dan membuka kedai kecil tempat memajang dan menjual hasil kerajinan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun