Mohon tunggu...
Henry Winata
Henry Winata Mohon Tunggu... Pengacara - Hidup menikmati sastra

Bumi Angin Mamiri

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kisah kepada Kawan: Tidak Ada Tuhan!

18 Februari 2018   08:14 Diperbarui: 18 Februari 2018   08:21 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada seorang anak

Bersama malaikat ia mencari kebenaran

Kakinya melangkah dalam dunia

Menapaki tempat manusia berhimpun

Menatap kenyataan pahit

Tiada Tuhan ditempat kebenaran ditegakkan!

Dalam diam dukanya pecah

Melayang-layang di udara

"Imanku teguh! Tuhan Maha Kuasa"

Tertegun ragaku menatap

Merayap liar lidahku mendesis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun