Mohon tunggu...
Nyi Ai Tita
Nyi Ai Tita Mohon Tunggu... Guru - Guru suasta

Berakit rakit ke hulu berenang renang ke tepian bersakit sakit dahulu bersenang senang kemudian

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perundungan

21 Juli 2022   06:45 Diperbarui: 21 Juli 2022   07:00 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MPLS Pembelajaran 2022-2023

Perundungan

Hari ketiga kegiatan MPLS tidak kalah menarik. Peserta didik kelas 1 begitu antusias ketika memperhatikan penjelasan pembimbing tentang Bullying atau perundungan.

Materi ini sangat bagus dikenalkan sejak usia dini. Untuk mengantisifasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Walau bagaimana sikap perundungan itu harus dihindari dalam hidup bersosial.

Ada beberapa manfaat dengan pembelajaran memahami perundungan diantaranya:
1. Peserta didik untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa menyakiti temannya secara disengaja atau tidak.  Baik lewat kata-kata, perbuatan, isyarat, atau melalui media sosial.
2. Memberi pembekalan bahwa perlakuan perundungan tidak boleh dilakukan dimana pun kita berada.
3. Menguatkan kepada mereka dimanapun berada harus menghindari sikap perundungan tesebut.
4. Mengingatkan kepada peserta didik apabila menghadapi sikap perundungan di dalam atau di luar sekolah harus bisa mensikapinya dengan bijak. Karena ada kemungkinan mereka tidak tahu, belum mengerti atau karena mereka tahu tapi belum bisa memhami dan menyadarinya.
Bagaimana kalau kita tidak bisa menghadapinya dengan bijak. Maka jalan satu-satunya cari yang aman yaitu lebih baik pergi saja atau melaporkan kepada yang terdekat atau bisa juga mengabaikannya.

Itulah beberapa manfaat yang bisa kita pahamkan kepada peserta didik untuk menhindari adanya perundungan diantara mereka.

Memberi pemahaman tentang perundungan kepada peserta didik harus menarik apalagi peserta didik kelas satu. Supaya tercapai maka bisa dilakukan dengan cara  tanya jawab, menggali untuk memberikan pendapatnya.

Peserta didik kelas satu juga bisa memberikan pendapat dengan luar biasa. Sangat masuk akal dan benar adanya pendapat mereka tentu dengan bahasa mereka sendiri.

Terakhir kita adakan sosiodrama dengan tujuan bisa lebih menarik dan mengena. Mereka belajar action di depan kelas. Alhamdulillah mereka pada semangat.

He he lucu, anak-anak disuruh sedih malah ketawa dan yang lainnya juga akhirnya ikut ketawa. Tidak apa yang penting mereka happy dan bisa menghindari berbagai sikap perundungan dalam keseharian.


Materi ini perlu dikenalkan kepada anak-anak mulai dari usia dini. Sebagai bekal untuk tidak melakukan hal hal yang tidak diinginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun