Mohon tunggu...
Nyi Ai Tita
Nyi Ai Tita Mohon Tunggu... Guru - Guru suasta

Berakit rakit ke hulu berenang renang ke tepian bersakit sakit dahulu bersenang senang kemudian

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Shaum Itu Sehat

22 April 2021   05:58 Diperbarui: 22 April 2021   06:00 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Shaum itu SehatDi Sekolah tempatku mengajar biasanya aku paling malas naik tangga. Karena kalau naik tangga pasti badanku terasa engos-engosan atau cape. Hal ini dikarenakan badanku yang kegemukkan.

Bukan karena tangganya, bahkan naik tangga itu bagus bisa melatih kekuatan organ tubuh jantung. Kalau bisa diupayakan sering naik tangga seolah-olah sekalian olahraga.
 
Seharusnya aku melakukan dieat tapi nampaknya gagal. Mencoba minum makanan kesehatan tapi tetap aja tidak bisa bahkan anehnya malah aku jadi sering lapar. Duuuah ada apa dengan tubuhku?

Pertanyaan itu terkadang timbull dalam pikiran. Namun aku mengenal sekali kondisi tubuhku. Walau badan gemuk, itu tidak menjadikan sebagai masalah. Bahkan aku sadar mungkin karena faktor usia juga.

Sudahlah biarin badan gemuk yang jelas aku sehat dan jarang sakit. Itulah anugerah terindah dari Allah buatku. Walau secara fisik tidak indah dipandang mata....he.

Seperti biasa aku paling males naik  tangga, karena akan engos-engosan setiba di atas. Bahkan aku naik tangga juga tidak bisa cepat pasti pelan-pelan dan terkadang diam dulu di atas tangga menunggu rasa cape itu agak hilang.

Teman-teman yang lagi naik suka menyapa,  "Bu ayo naik atau Bu maaf keduluaan...!"

Aku jawab, "Silahkan duluan...tidak apa-apa.....!"

Aku hanya bisa senyum dan menikmati orang-orang yang naik tangga cepat sekali karena tubuhnya ringan atau kecil.

Yaa Allah aku sudah berusaha senam, dieat, dan minum makanan kesehatan tapi nampaknya tidak ada perubahan terhadap bentuk dan beratnya badan.

Terpenting dalam hidup ini, aku bisa bersyukur kepada Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang bahwa ada sebuah kenikmatan didapat yaitu jarang sakit.

Di hari kesembilan melaksanakn shaum di bulan suci Ramadhan ini, aku coba naik ke lantai atas dengan menggunakan tangga. Tidak menggunakan liff karena tidak ada liff.
Apa yang dirasa?
Aku kaget kenapa pas naik ke atas terasa ringan, berjalan di atas tangga bisa lebih cepat bahkan kalau lari juga bisa tapi hal ini tidak aku lakukan.  
Setelah sampai di atas engos-engosan atau rasa cape juga tidak terasa. Aku coba berpikir sejenak, "Alhamdulillah kenapa aku tidak engos-engosan seperti biasanya...?" "Yaa Allah Yaa Rabbii, inilah mungkin hikmah dari melaksanakan shaum di bulan Ramadhan...!"
Aku jadi teringat, Rasulullah SAW bersabda :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun