Mohon tunggu...
Adexfree
Adexfree Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis adalah ruang untuk berbagi

Simplicity

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

First time ikut Samber THR Kompasiana, Ternyata Begini Rasanya

8 Mei 2021   10:14 Diperbarui: 8 Mei 2021   10:19 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun ini untuk pertama kalinya saya mengikuti kompetisi blog kompasiana, bukan karena baru gabung di kompasiana tapi tahun kemarin tidak sempat ikut karena jarang online. 

Saat melihat pengumuman Samber THR di kompasiana saya sudah berpikir, kesempatan bagus nih buat uji nyali menulis blog. Karena jujur saja selama ini saya ngeblog hanya sekedar mengisi waktu luang, namun sejak saya pernah memenangkan juara favorit di salah satu kompetisi blog yang diadakan oleh lembaga finansial, saya pun jadi tertantang untuk mengikuti berbagai lomba blog. Selain untuk mengasah skill menulis, hadiahnya pun lumayan menggiurkan.

Namun ternyata mengikuti kompetisi Samber THR Kompasiana tak semudah yang dibayangkan

Mystery Challenge, ada drama ketiduran

Pada saat 3 hari pertama mengikuti kompetisi blog kompasiana semuanya masih berjalan lancar, meskipun sudah seabrek aktivitas yang harus saya lakoni tiap hari namun saya tetap masih sempat menulis artikel sesuai dengan tema yang ditentukan. Namun pada saat tanggal 17 april 2021, mystery challenge 1 lumayan membuat saya memutar otak karena harus mempersiapkan mini vlog IG TV. Saya jarang banget membuat video, apalagi di IG TV namun karena ada tantangan seperti ini saya pun membuat video mempersiapkan menu khas palembang untuk berbuka puasa.

Setelah videonya rampung saya pun mulai melakukan edit video di malam hari setelah sholat tarawih. Mungkin karena badan sudah terlalu lelah beraktivitas seharian, alhasil saya pun ketiduran didepan laptop. Begitu terbangun, jam sudah menunjukkan jam 1 dini hari. Aduuuhhh, lewat deh mysterry challenge 1. Video yang sudah saya buat pun langsung di save aja di laptop, nggak jadi dibuat artikel.

Itu artinya saya tidak dapat ikut serta dalam kompetisi hadiah utama, karena ada 1 artikel yang sudah terlewatkan. Namun saya tetap lanjut, sebagai latihan untuk meningkatkan kreativitas menulis. Karena bagi saya untuk memunculkan ide menulis blog itu tidak mudah, seringkali saya harus refreshing dulu untuk menciptakan ide di otak saya.

Kalau kompetisi blog lainnya ada jedah waktu yang lumayan lama untuk mempersiapkan sebuah artikel, jadi saya bisa berulang kali memperbaiki tulisan jika ada yang menurut saya kurang mengena atau salah typo. Tapi di kompasiana saya tertantang melakukannya dalam waktu yang sangat singkat , cuma 1 hari sebuah artikel harus rampung.

Apresiasi dari rekan-rekan kompasioner

Dalam kompetisi tahun ini ada 3 artikel yang sudah terlewatkan karena manajemen waktu saya yang kurang akurat dan juga stamina badan yang kurang mendukung, namun saya sudah cukup senang dengan penambahan poin dan juga melihat jumlah pageview yang sudah mulai naik dari tahun sebelumnya. Itu artinya sudah ada yang mau membaca tulisan saya yang notabene masih pas-pas an dibanding para senior  dan maestro yang ada di kompasiana.

Apalagi saya melihat ada beberapa rekan blogger  yang sudah blogwalking ke artikel saya, duh....saya sudah senang banget. Apresiasi tertinggi buat Opa Tjip, Pak Ali musri Syam, kaekaha, Ozy V.Alandika, Alip Yog Kunandar,fatmi sunarya, hennie triana,cucum dan yang lainnya, trims banget sudah mampir ke blog saya. 

web capture (dokpri )
web capture (dokpri )

Bagi saya, mengikuti kompetisi Samber THR ini luamyan menguras adrenalin, selain harus pinter ngatur waktu juga harus memiliki daya kreatifitas yang tinggi. Membuat tulisan yang terstruktur, tanpa ada kesalahan typo dan tepat dengan tema yang ditentukan  rasanya belum cukup tanpa modifikasi dengan content creator yang pas dengan artikel. Semakin banyak buat artikel jadi semakin tertantang untuk membuat artikel yang lebih berkualitas dari segi isinya dan juga konten nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun