Mohon tunggu...
Pendidikan

Generasi Milenial Perlu Memajukan SDGs

11 April 2019   09:22 Diperbarui: 11 April 2019   09:35 1327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Generasi Millenial perlu memajukan SDGs (Sustainable Development Goals)
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,  perkenalkan nama saya Malikah Fataat Sihhah dari GB 14 , kali ini saya akan membagikan sedikit informasi seputar SDG (Sustainable Development Goals) yang saya ketahui.

Sebelum memasuki mengenai SDG, kita perlu mengetahui tentang generasi millenial yang familiar di telinga para pembaca. Sebagai generasi millenial, kita sudah tidak asing lagi mendengar kata "millenial" ini , ya, generasi millenial ini ditandai dengan generasi yang tumbuh dan berkembang di zaman yang serba canggih  dengan kecapatan teknologi dan mendapatkan akses informasi melalui via hp atau media sosial lainnya. 

Positifnya jika mereka memanfaatkan aplikasi yang memudahkan itu dengan baik, tentunya akan memberi dampak positif juga bagi kehidupan, contohnya seperti Generasi millenial yang selalu mencari hal-hal yang disukainya dan selalu berani tampil beda dibandingkan yang lainnya hal ini dapat dilihat pada kekreatifan mereka yang dituangkan melalui media sosial sehingga mereka dapat berkarya menyalurkan bakatnya dan selain itu  juga ladang mereka mendapatkan pundi-pundi rejeki tentunya.

Sebagai generasi millenial yang hidup di zaman pembangunan dengan kemudahan akses informasi dan teknologi yang semakin berkembang sebaiknya kita mampu membawa perubahan mulai dari diri kita hingga mengembangkan negara kita, salah satunya dengan mewujudkannya melalui menyongsong SDGs untuk dapat tercapai setiap tujuan yang ingin diwujudkannya demi kesejahteraan seluruh manusia.

Nah perlu kita ketahui, Berbicara mengenai SDGs, SDGs sendiri merupakan singkatan dari Sustainable Development Goals yang memiliki arti sebagai tujuan pembangunan berkelanjutan dengan latar belakang sebagai agenda Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang merupakan kelanjutan dari agenda MDGs  (Millenium Development Goals) yang berakhir di tahun 2015. 

Agenda ini berisi tujuan tujuan yang hendak dicapai untuk mengatasi segala masalah yang dihadapi oleh bangsa-bangsa di dunia seperti masalah kemiskinan, kesehatan, pendidikan dan masih banyak lainnya. SDGs mulai berjalan dari tahun 2015-2030 yang berisi 17 tujuan. Melalui SDGs ini sebagai suatu ambisi dapat mengembangkan tujuan pembangunan berkelanjutan bersama hingga tahun 2030.

Indonesia sebagai salah satu negara (salah satu anggota PBB) yang menyetujui diterapkannya tujuan pembangunan berkelanjutan berkomitmen untuk menyukseskan pelaksanaan SDGs ini. Akan tetapi, ada beberapa bidang yang yang masih cukup jauh dari pencapaian dan masih sangat perlu mendapatkan perhatian khusus yaitu diantaranya adalah kemiskinan, kesehatan dan juga pendidikan.  Adapun kelebihan SDGs dibandingkan MDGs yaitu SDGs dirumuskan berdasarkan prinsip HAM, inklusivitas, dan antidiskriminasi. 

Dalam hal agenda, tidak hanya berfokus pada upaya pemenuhan kebutuhan sekarang tetapi juga memperhatikan kebutuhan di masa yang akan datang atau dapat disebut berkelanjutan. SDGs bertujuan untuk memastikan bahwa semua manusia dapat menikmati kehidupan yang sejahtera dan bahwa kemajuan ekonomi, sosial, dan teknologi terjadi selaras dengan alam atau lingkungan. SDGs juga dirancang untuk mendorong perdamaian agar terwujud masyarakat adil yang bebas dari rasa takut dan kekerasan. SDGs mengutamakan kerja sama dari berbagai pihak agar segala tujuannya dapat berjalan lancar.

Ada beberapa prinsip yang disepakati dan juga diadopsi oleh Indonesia. Yang pertama adalah universality yang mendorong baik negara maju maupun negara berkembang untuk menerapkan SDGs. 

Kedua, adalah integration yang berarti bahwa penerapan SDGs dilaksanakan secara terintegrasi dan saling berkaitan antara dimensi sosial, ekonomi dan juga lingkungan. Lalu prinsip terakhir adalah "No One Left Behind" yang berarti bahwa pelaksanaan SDGs harus membawa manfaat bagi kehidupan manusia.

Setelah memahami latar belakang dari terciptanya pelaksanaan SDGs ini, kita perlu mengetahui apa saja tujuan yang hendak dicapai dalam mengimplementasikan pelaksanaan SDGs ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun