Studi Kasus Etika Bisnis Versus Profit di Manakah Posisiku?

NAMA      : NURUL RAHMI

KELAS      :MANAJEMEN A

NIM           : 210903502013

MATKUL : PENGANTAR MANAJEMEN

TEMA       : STUDI KASUS ETIKA BISNIS VERSUS PROFIT, DI MANAKAH POSISIKU

JAWABAN

     Dalam hal ini saya sebagai presdir yang menggantikan ayah saya dalam mengelola perusahaan di bidang pertambangan , walaupun saya sebagai presiden direktur, ayah saya masi terlibat dalam dalam stuktural organisasi perusahaan dengan jabatan komisaris direktur dengan dua paman saya di dewan komisaris di mana di perusahaan saya sebagian besar struktur organisasi perusahaan saya di isi oleh kelurga dan kerabat saya yang sebagian besar tidak memiliki kompetensi yang  cukup.

    Oleh karena itu saya sebagai presdir merasa dilema antara lingkungan keluarga atau lingkungan bisnis yang masing-masing memiliki peranan tersendiri ,misalnya dalam lingkungan keluarga bukan lah hal yang tabuh kalo kita pasti akan lebih mementingkan keluarga saya sendiri,sedangkan dalam lingkungan bisnis saya perlu menjunjung tinggi rasa professional dan ketertipan dan wibawah saya sebagai presdir agar karyawan tidak menggap saya pemimpin yang egois dan tdk professional dalam pengambilan suatu keputusan yang memihak kek keluarga saya yang dimana keluarga saya yang salah atau tdk berkompoten dalam bidang tersebut ,maka dari itu saya sebagai presdir  sebelum mengambil suatu keputusan dengn mempertimbngkan keputusan saya dengan matang-matang  dan melihat dari segala sisi/sudut pandang seseorang tanpa melihat orang itu siapa ,sehingga keputusan yang saya ambil tidak merugikan perusahaan yang dimana banyak orang /karyawan yang menggantungkan nasibnya di sini diperusahaan saya.

      Adapun solusi dari permasalahan di atas agar perusahaan yang di amanahkan kepada saya tidak mengalami keterpurukan/kebangkrutan  akibat dari sebagian keluarga/kerabat saya yang kurang kompoten dalam bidang tertentu,maka dari itu saya akan mencoba mengubah tatanan struktur organisasi dari perusahaan saya misalnya saya harus memilah memilih pegawai yang kompeten dalam bidang tersebut dan manganti kelurga saya yg kurang kompoten dalam bidang tersebut ,tapi sata tdk akan memecat kelurga saya  cuman menggantikan saja sehingga keluarga saya masi mempunyai pekerjaan tapi sesuai dengan kemampunya/kopetensinya.dan saya sebagai presdir harus bias dan mampu mengatur  peranan ,tanggun jawab,dan sikap professional .dalam hal ini bukan hanya karyawan yang di tuntut untuk professional saya sebagi presdir juga dan saya harus pandai menahan emosi dan ego saya.

      Adapun dalam pemahaman dalam generasi yang cenderug akan membuat konflik antara para pemimpin  di karenakan cara atau metode dalam mengelolah perusahaan saat ini,karena keterlibatan ayah dan paman saya dalam perusahaan terkadang saya sebagai presdir merasa adanya perbedaan pendapat atau cara dalam mengelolah peruahaan dari ayah saya . adapun solusi dari masalah tersebut adalah meski saya berbeda  pendapat dengan keluarga saya  harus juga menghormati pendapat dari pihak lain oleh karena itu saya mengusulkan untuk mengadakan rapat /musyawarah untuk mendapat kan suatu hasil yaitu mufakat,tapi dalam rapat itu kita juga harus bisa hormat dengan pendapat dari orang yg lebh tua.