Mohon tunggu...
Nurul Rahmawati
Nurul Rahmawati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger bukanbocahbiasa.com | IG @bundasidqi | Twitter @nurulrahma

Halo! Saya Ibu dengan anak remaja, sering menulis tentang parenting for teens. Selain itu, sebagai Google Local Guides, saya juga kerap mengulas aneka destinasi dan kuliner maknyus! Utamanya di Surabaya, Jawa Timur. Yuk, main ke blog pribadi saya di www.bukanbocahbiasa.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Coaching Clinic Bersama Dewi "Dee" Lestari

31 Maret 2015   08:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:45 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika harus ada alasan untuk bahagia, maka “mengikuti coaching clinic bersama Dewi ‘Dee’ Lestari” adalah sebuah takdir yang mencuatkan bahagia di lubuk hati saya. Yap, sejak tahun 2001, saya sudah “jatuh cinta” dengan gaya penulisan ibu dua anak ini. Novel-novelnya “out of the box”, genre yang nyaris tak dilirik oleh penulis-penulis lain. Terkadang (sok) saintifik, di lain waktu absurd, tapi yang jelas, itu semua menimbulkan ‘getar-getar candu’ yang merasuk kalbu.

Bahkan, novel Dee yang “enteng”, seperti “Perahu Kertas” juga berhasil membetot atensi saya. Gaya penulisan yang nyantai, justru gampang dikunyah pembaca. Dan, sekali lagi, harus saya akui, saya larut dalam tiap narasi yang disuguhkan seorang Dee.

Alhamdulillah, Allah menakdirkan saya ikut dalam Coaching Clinic bersama Dee yang digelar di Perpustakaan BI Surabaya, Minggu (29/3). Kelas ini hanya diikuti sekitar 25 orang, sangat privat, sehingga kita bisa chit-chat dan menyerap beragam ilmu yang dimuntahkan oleh Dee.

Modal penulis, di mata Dee, ada 4, yaitu:

1.Berpikir kreatif

2.Tekun berlatih

3.Tahu buku apa yang mau dia tulis dan ingin dia baca (pake banget)

4.Deadline

Bagaimana berpikir kreatif?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun