Tarawih Setahun Sekali, Sayang Kalau Dilewatkan

Coba hitung, udah dapat berapa kali kita tarawih ? 

Ya Allah,  nggak kerasa sudah hampir pertengahan loh kita melakukan tarawih. Untuk yang puasa mulai tanggal dua April sudah memasuki tarawih ke sebelas nanti. Sedang yang memulai puasa tanggal tiga April memasuki tarawih yang ke sepuluh.  

Sholat tarawih adalah termasuk sholat sunnah. Tapi sunnahnya muakkad loh. Apa itu hayo ?  Mau nggak saya kasih tahu? 

Sunah muakkad adalah sunah yang sangat dianjurkan (mendekati wajib). Perkara sunah tidak berdosa kalau ditinggalkan, berpahala kalau dikerjakan.  Tapi kalau sunah muakkad, sangat- sangat dianjurkan untuk dikerjakan.  Diantara sunah muakkad adalah sholat tarawih dan sholat sunah dua hari raya. 

Nah,  tahu begitu, sayang nggak kalau melewatkan tarawih ? Sayang banget kan?  

Sholat tarawih kita lakukan setiap bulan Ramadhan saja.  Remember,  setiap bulan Ramadhan saja ! Setahun sekali ! That's right?  

Kalau bisa jangan pernah absen ya. Kalau tidak bisa jamaah di masjid, jamaah di rumah juga okey saja.  Kecuali absen karena halangan atau mudharat yang memang tidak bisa di hindari.  Kalau begi perempuan, mungkin karena menstruasi. Kalau berhalangan begitu,  bukan hanya tarawih,  puasa saja juga nggak boleh. 

Sholat tarawih juga bisa kita lakukan semampu kita.  Ada 11 rakaat,  4 salam dan 4 salam tarawih, tiga witir.  Ada yang  dua puluh tiga rakaat,  10 salam tarawih,  20 rakaat dan 3 witir.  Semua terserah kita, semampu kita,  mau pilih yang mana ? Up to you, suka-suka kamu.  Yang penting kita melakukan tarawih. Dengan ikhlas tentunya dan mengharap ridho Allah.  

Apalagi tarawih pada sepuluh malam terakhir, sangat dianjurkan sekali, jangan sampai terlewati.  Karena InsyaAllah pada sepuluh hari terakhir akan di temui malam lailatul Qadar.  Malam yang lebih istimewa dari seribu bulan.  

Dan pada malam itu, sekali kebaikan yang dilakukan sama saja dengan melakukan kebaikan selama seribu bulan. That's amazing, right ?  So,  Let's take a chance !