Mohon tunggu...
Nurul Jubaedah
Nurul Jubaedah Mohon Tunggu... Guru - Teacher, writer, traveler, vloger

“Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak". Ali bin Abi Thalib

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kurikulum Merdeka: Amanat Ki Hajar Dewantara

11 Agustus 2022   19:31 Diperbarui: 11 Agustus 2022   19:32 2941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ketiga pusat pendidikan tersebut antara lain, di satu sisi, lingkungan keluarga, pendidikan yang penuh dengan kasih sayang yang tulus dari orang tua tanpa syarat apapun, pendidikan  pertama dan utama untuk memajukan karakter, latar belakang peserta didik.

Kedua, lingkungan sekolah formal dipercayakan kepada sekolah oleh orang tua peserta didik untuk pembelajaran ilmu dan tata krama. Ketiga, lingkungan masyarakat, mendidik peserta didik dengan belajar sambil melakukan dalam interaksi masyarakat. Kegiatan sosial yang positif membantu membentuk karakter anak dan perlu menjauhi polusi negatif masyarakat.

Setelah mempelajari pemikiran-pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan di atas, menyadarkan kita bahwa Kurikulum Merdeka adalah pendidikan yang berpihak pada anak, membimbing segala kekuatan alam yang ada pada diri anak, tanpa paksaan dan menumbuhkan akhlak mulia dalam jiwa  anak.

Untuk mencapainya, yang harus kita lakukan sebagai  pendidik adalah menerapkan metode pembelajaran yang mencerminkan pemikiran Ki Hajar Dewantara dengan mengembangkan media dan model pembelajaran, serta mengubah pola pikir peserta didik yang masing-masing memiliki keunikannya sendiri dan memerlukan gaya belajar yang berbeda. 

Demikian kesimpulan dan pemikiran Ki Hajar Dewantara yang dapat penulis sampaikan, terima kasih.

Daftar Pustaka

Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar Dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara Dan Relevansinya Bagi Pengembanagan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95-101.

Berkamsyah, E. P. (2021). Relevansi pemikiran Ki Hajar Dewantara dengan Konsep Merdeka Belajar Nadhim Makarim (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).

Istiq'faroh, N. (2020). Relevansi Filosofi Ki Hajar Dewantara sebagai Dasar Kebijakan Pendidikan Nasional Merdeka Belajar di Indonesia. Lintang Songo: Jurnal Pendidikan, 3(2), 1-10.

Noventari, W. (2020). Konsepsi Merdeka Belajar Dalam Sistem Among Menurut Pandangan Ki Hajar Dewantara. PKn Progresif: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Kewarganegaraan, 15(1), 83-91.

Biodata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun